Share

Bab 222 Sangat Manis

Jacob menatap jeruk yang dipegangnya, lalu tersenyum dan menjawab, "Em, kelihatannya manis."

"Iya, orang-orang lokal sangat menyukai jeruk ini."

Ketika Jacob sedang mengobrol dengan rekan bisnisnya, Sony mengikuti dari belakang sambil bergumam di dalam hati, 'Tuan Jacob nggak suka buah lokal. Tuan Jacob selalu mengimpor buah-buah yang dikonsumsinya.'

....

Sesampainya di rumah, Berta tidak dapat menahan diri dan bertanya kepada Sienna, "Sienna, maafkan aku. Kamu malah bertemu bos besar itu saat membantuku mendorong gerobak. Aku membuatmu malu saja."

Juliana selalu mengomeli Berta yang bekerja serabutan. Sebagai menantu, Juliana merasa Berta selalu mempermalukannya.

Setiap Berta berjualan, Juliana tidak pernah mau melewati kiosnya. Begitu mengingat omelan Juliana, Berta baru sadar dan meminta maaf kepada Sienna.

"Bi, kenapa harus malu? Kita bekerja dengan cara halal, bukan mencuri," jawab Sienna.

Dari halaman, Sienna mendengar Nelson yang berteriak dari dalam rumah, "Ayah, aku lapar bang
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status