Share

Plagiat atau Pencuri?

"Ada teori seperti itu?" gerutu Gea sambil bergegas menyingkap selimut dan turun dari ranjang.

Ahsin tertawa kecil melihatnya.

"Gea, ternyata kau mempunyai sisi imut," gumam Ahsin.

***

Hari sedikit terang ketika mereka selesai menunaikan shalat Subuh berjamaah. Gea mendekati Ahsin yang sedang ngobrol dengan seorang laki-laki tua.

"Kami duluan, Kek." Ahsin pamit kepada laki-laki tua.

Kakek tua itu mengangguk. "Kakek harap besok dan seterusnya kalian ke sini lagi. Kakek sangat senang melihat ada orang muda ke rumah Allah. Apalagi kalau subuh-subuh begini."

"In sya Allah, tiap subuh saya ke masjid, Kek. Hanya saja, hari ini saya ke sini karena mengajak dia. Jadi ambil masjid yang terdekat.”

"Begitu. Senang dengarnya. Semoga rumah tangga kalian sakinah mawadah warahmah."

"Aamiin," sahut Ahsin dan Gea barengan yang akhirnya mereka tersenyum sipu.

"Biasanya kau Subuh di mana?" tanya Gea saat mereka sudah di mobil.

Terlebih dahulu Ahsin menghidupkan mesin mobil dan berjalan pelan.

"Bi
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status