Share

Bab 16a. Tindakan Robin

"Bagaimana kalau kita makan fried chicken!" usul Fatmah yang dijawab anggukan oleh Fitri.

Nabilah langsung menolak ajakan temannya, "Kalian saja deh, tiba-tiba kepalaku pusing. Aku mau pulang duluan ya!"

"Ya sudah, kamu pulang sendirian nggak apa-apa kan?" tanya Fitri yang dijawab anggukan oleh Nabilah.

Nabilah segera meninggalkan mal itu dengan perasaan yang kacau. Marah, cemburu dan sedih membaur menjadi satu.

"Katanya cuma teman, tapi diam-diam kencan!" gumamnya dengan kesal.

Pikiran dan perasan Nabilah yang sedang berkecamuk, membuatnya tidak fokus ketika sedang menyebarang jalan. Ia nyaris tertabrak motor, kalau tidak sebuah lengan kekar menariknya ke pinggir.

"Akhh!" pekik Nabilah dengan jantung yang berdetak sangat cepat.

"Apa Bilah baik-baik?" tanya Robin dengan penuh perhatian.

Nabilah segera mendorong tubuh Robin dan menyahuti, "Bilah nggak apa-apa."

"Kenapa Bilah jalan bengong saja. Sampai tidak dengar Abang panggil?" Robin kembali bertanya.

Nabilah tidak menjawa
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status