Share

Terisak-isak Di Bawah Keperkasaannya

"Mmm ... yummy, semua masakannya lezat. Aku kenyang sekali, Mas. Nggak sanggup lagi perutku menampung semua makanan ini!" Isyana meminum jus buah kombinasi nanas dan semangka dengan sedikit lemon serta madu. Rasa dingin manis di mulutnya menghilangkan amisnya protein hewani beraneka rupa yang baru saja dia santap bersama Harvey.

Suaminya bersendawa dan tertawa riang, Harvey pun berkata, "Entah ada apa dengan segala pengaturan ini. Rasanya justru seperti kita menjalani malam pengantin lagi dengan dekorasi kamar yang cantik dan makanan berlimpah seperti sedang pesta saja!"

"Aku kok ngerasa aneh sih ya. Soalnya nggak ada peringatan apa-apa dari pelayan maupun Oma Widya. Badanku juga ... ahh!" Isyana memijat leher serta tengkuknya sendiri. Hawa panas yang seakan butuh dikeluarkan dari tubuhnya membuat Isyana salah tingkah.

Dia mengenakan lingerie warna gold yang membuat kulit putih mulusnya seperti berkilau tertimpa cahaya h

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (14)
goodnovel comment avatar
haniah Nia
engga ada bosan bosan nya Harvey sama isyana, Harvey malah ngajakin nonton film buat Isyana belajar macam gaya
goodnovel comment avatar
Viva Oke
astaga Oma Widya nguping dibalik pintu.. emang kamarnya Harvey dan Isyana GK kedap suara ya..ish Oma bikin isya malu ja klo tau di intip ...
goodnovel comment avatar
Endah Spy
sempet2nya oma nguping kamar harvey .. hahaha seneng banget ya oma denger harvey dan isyana pada bercinta, padahal tiap hari juga mereka nggak pernah absen lho oma
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status