Share

Bab 91 Pulanglqh, keluarga Huang tidak menyambutmu lagi.

Tisya menangis seolah dia yang tersakiti. Dia sangat pandai berdamai. Soraya jadi merasa hidupnya dipenuhi dengan drama air mata dari perempuan-perempuan yang sakit hati karena melihat sisi enaknya saja kehidupan Soraya. Lalu ada lagi wanita dari masa lalu Damar yang datang memainkan Drama perjanjian mereka dimasa kecil belum usai.

"Bangunlah, orang bisa salah paham melihatmu begini," perintah Nyonya Margaret.

"Tidak Tante, aku akan tetap seperti ini sampai mendapatkan jawaban yang tepat," ucap Tisya.

"Jawaban apa yang kamu maksud dan inginkan. Status kita sudah jelas berbeda untuk saat ini. Kamu seorang istri dari pengusaha kaya raya asal luar negeri yang kamu banggakan. Dan aku sudah menjadi suami dari seorang wanita yang aku cintai," balas Damar.

"Apa benar wanita itu mencintaimu dengan tulus. Aku yakin dia hanya mencintai hartamu saja, saat ini memang belum ketahuan tapi kedepannya pasti akan ketahuan sifat buruknya yang serakah akan hartamu," ucap Tisya.

Soraya tersenyum saja me
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status