Share

Kemarahan Rasty

Masih jelas dalam ingatan Rania--walaupun pertemuan itu hanya sebentar saja bagaimana suara cucu dari Darma Wijaya. Pria itu mengatakan sebuah kalimat yang sama, dan itu terekam dengan jelas dalam ingatan seorang Rania.

Lembut, dan berserak persis dengan suara suaminya. Rania ingin menolak untuk mempercayainya--namun suara-suara yang mengatakan kalau Devan--suaminya adalah cucu dari seorang Darma Wijaya, mendengung begitu kuat--namun diri itu masih berusaha untuk tidak mempercayainya.

"Nggak mungkin. Nggak mungkin Devan suamiku, adalah cucu dari Darma Wijaya!" gerutu Rania dalam hati, menolak untuk mempercayainya. Namun, mengilas balik keanehan-keanehan yang dia temukan dalam diri Devan selama ini, membuat raut wajah itu kembali bimbang.

Uang dua puluh juta.

Berbagai makanan enak.

Dan, juga apartemen mewah yang mereka tempati saat ini.

Semua fakta itu kembali membuat Rania dilema, apakah benar-benar adalah pewaris dari Wijaya Group? Cucu dari Darma Wijaya.

Membeo, Rania nampa
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status