Share

Deni Mengatakan Kebenaran

Apa yang dilakukan seorang Darma Wijaya sungguh mengejutkan Sarah dan juga Deni. Apa lagi Sarah, wanita itu menutup mulutnya rapat-rapat, sedikit shyok mendapati Devan yang ditampar oleh Kakeknya.

Pipi nya terasa kebas, namun hal itu tidak sebanding dengan rasa sakit dihatinya. Kekecewaan yang teramat aangat pada kakek Darma, tamparan itu tak ada artinya sama sekali untuk Devan.

Menyeringai rendah tersungging di sudut bibir Devan, menatap Kakek Darma yang menatapnya dengan tatapan membunuh.

"Kau benar-benar keterlaluan, Devan! Kau sudah meninggalkan Sarah di acara pertunangan kalian, dan membuat dia menunggumu berjam-jam di sini. Kau, sama sekali tidak memikirkan perasaannya. Kau benar-benar egois, Devan! Kau benar-benar membuat kakek malu, dengan sikapmu pada Sarah hari ini!" umpat kakek Darma dengan nada penuh emosi, dadanya pun nampak kembang-kempis akibat emosinya yang teramat sangat pada cucunya itu.

Devan tertawa sumbang-dadanya berdenyut nyeri, mendengar ucapan kakek Da
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status