Share

Andra Terkena Jebakan

Suara panggian dari Rasty cukup membuat Andra terkejut. Lelaki itu memutuskan untuk mengakhiri panggilan teleponenya dan Susi.

"Sus, Mas tutup teleponenya--istri Mas datang," bisik Andra dengan nada suaranya yang tergesa-gesa, namun pias yang juga kepanikan nyata terlihat di wajah pria itu.

Susi tersenyum--sebelumnya akhirnya wanita itu bersuara, "Oke, Mas~sampai ketemu nanti," pamit Susi dengan nada suaranya yang mendayu-dayu, dan memutuskan sambungan teleponenya dan Andra.

Andra mengeram kesal. Wajahnya itu menegang, nyata terlihat kilatan api yang membakar manik hitam legamnya-bagi pria itu-kedatangan Rasty hanya mengganggu kesenangannya saja.

"Andra! Mas Andra!" Terdengar kembali Rasty yang menyeruhkan dirinya dengan lantang, seraya memaksa membuka pintu kamar mandi.

Suara panggilan dari Rasty lagi semakin menyalahkan api amarah di dalam diri Andra. Memasukkan gawai ke dalam saku celana, dan membuka pintu kamar mandi dengan kasar.

"Apa yang kamu lakukan di dalam?!" tany
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status