Share

Terluka

“Mengapa aku tidak bisa melakukannya?” jawab Candy tak acuh dan terkesan menantang. “Kau mabuk dan membahayakan dirimu, menyusahkan kami dan tentu aku harus menghukummu.” Apa yang Candy lontarkan hanyalah dalih, alasan sebenarnya tidak lain karena Candy ingin menindas. Lagipula Robert saja bisa menghukum diri ini, lantas mengapa ia tidak bisa memperlakukan Putra dengan cara yang sama?

“Aku memerlukan dompetku!” tegas Putra. “Aku perlu uang dan-“

“Mabuk lagi?” sela Candy.

“Aku tidak!” sangkal Putra. Putra minum semalam karena sudah terlanjur ditelan oleh emosi dan ia tidak berpikir untuk mau melakukannya lagi. “Kembalikan dompetku sekarang,” harap pemuda itu, sayangnya Candy tidak takut padanya.

“Aku bilang dompetmu disita,” balas Candy tak mau kalah.

“Kau tidak bisa melakukannya!” gertak Putra yang mulai kehabisan kesabaran.

“Aku

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status