[Peringatan!]
[Host dalam keadaan darurat. Sistem penyelamatan segera diaktifkan]
[Memulai proses penyembuhan dengan menggunakan MP yang tersedia]
Tubuh Davis tiba-tiba diselimuti cahaya hijau selama hampir dua menit. Cincin di tangannya bersinar hijau selama proses penyembuhan. Tubuhnya kembali ke sedia kala setelah penyembuhan selesai seperti tidak pernah mengalami kecelakaan apa pun.
[Proses penyembuhan selesai]
Davis mulai membuka mata, mengerjap beberapa kali sampai pandangannya menjadi jelas. “Apa aku sudah mati?”
Davis duduk di jalan, mengamati tubuhnya, menyenuth kepala, dada, tangan dan betis bergantian. Ia mendapati jejak darah di sebagian besar bajunya, tetapi anehnya ia tidak merasakan sakit apa pun.
Davis mengamati keadaan sekitar. “Aku masih berada di tempat kecelakaan. Apa aku benar-benar sudah mati sekarang?”
Davis berdiri, kembali mengawasi keadaan sekitar. “Aku tidak melihat jasadku terbaring di tempat ini. Apa seseorang sudah membawa jasadku ke rumah sakit? Jika iya, kenapa tempat ini sangat sepi? Bukankah seharusnya ada garis polisi dan semacamnya?”
David tiba-tiba terdiam. “Aku seharusnya sadar jika keberadaanku sama sekali tidak penting. Aku tidak lebih dari—”
[Selamat datang, Host]
[Selamat Anda sudah berhasil memenuhi syarat untuk mengaktifkan Sistem Pewaris Terhebat. Mulai hari ini dan seterusnya, sistem akan menjadi pendampingmu]
Davis sontak terkejut hingga melompat mundur. “Siapa yang baru saja berbicara denganku? Apa mungkin hantu yang akan menjadi temanku di tempat ini?”
[Aku adalah sistem. Kita sudah saling terhubung satu sama lain]
“Tunjukkan siapa kau sebenarnya? Keluarlah dan jangan bersembunyi!” Davis memutar tubuh bersamaan dengan tatapannya yang mengamati sekeliling. Anehnya, ia tidak menemukan siapa pun yang berada di dekatnya. Ia hanya mendapati sepeda listriknya yang terbakar di sisi jalan.
[Saat ini, sistem belum memiliki wujud, tapi sistem bisa berbicara dengan Host melalui pikiran Host]
“Berhenti mempermainkanku! Cepatlah keluar!” Davis terdiam ketika melihat cincin di jarinya memancarkan cahaya biru. “Apa yang terjadi dengan cincin ini?”
[Cincin yang Anda gunakan adalah penghubung kita saat ini. Anda bisa mengatakan “buka” untuk membuka status Anda]
“Ini aneh, tapi aku akan mencobanya. Buka.”
Sebuah layar hologram seketika muncul di depan Davis yang berasal dari cincinnya. Layar itu menunjukkan informasi pribadi Davis.
[1. Informasi Pribadi]
[Nama : Davis]
[Keluarga : Miller]
[Tempat, tanggal Lahir : Oaktown, 25 Agustus 1998]
[Umur : 25 tahun]
[Golongan darah : O]
[Ayah : Informasi Belum tersedia*]
[Ibu : Informasi Belum tersedia*]
[2. Status]
[Status pewaris : Level 1 (10/100)]
[Health Point : 20/20]
[Kekuatan : 12 | Pertahanan : 13 | Kecerdasan : 13 | Kelincahan : 12]
[Money Power : $999.000.000]
[Catatan : $1.000.000 sudah digunakan untuk proses penyembuhan Anda dari kecelakaan yang menimpa Anda beberapa waktu lalu]
Davis terkejut hingga terjatuh. Ia menyentuh layar hologram dan mendapati tangannya menembus layar tersebut. “Apa maksudnya semua ini? Aku seperti melihat status pemain di sebuah permainan yang pernah aku lihat. Apa semua ini nyata?”
[Anda bisa menyederhanakan tampilan dengan menekan tombol “minimize”]
Davis menekan tombol “minimize”. Layar informasi berubah menjadi lebih sederhana dari sebelumnya.
[Nama Host : Davis]
[Keluarga : Miller]
[Status pewaris : Level 1 (10/100)]
[Health Point : 20/20]
[Kekuatan : 12 | Pertahanan : 13 | Kecerdasan : 13 | Kelincahan : 12]
[Money Power : $999.000.000]
Davis mengamati tulisan di layar secara saksama. “Informasi yang kulihat sekarang tidak jauh berbeda dengan karakter pemain di sebuah permainan yang pernah aku lihat, kecuali MP yang biasanya bermakna Mana Point atau Magic Point.”
Davis terdiam ketika melihat tulisan keluarga “Miller”. Ia menyentuh tulisan itu dan sebuah layar kecil tiba-tiba muncul disertai suara sistem.
[Informasi keluarga Miller akan terbuka ketika status pewaris mencapai level 40]
“Keluarga Miller? Aku belum pernah mendengar nama keluarga Miller sebelumnya. Apa benar Miller adalah nama keluargaku?”
Davis tersenyum meski masih kebingungan. Ia tiba-tiba terdiam ketika melihat informasi mengenai ayah dan ibunya yang masih belum tersedia. Ketika menyentuh tulisan “informasi belum tersedia”, sebuah layar kecil muncul dan sistem kembali berbicara.
[Informasi ayah dan ibu Anda akan terbuka ketika status pewaris mencapai level 60]
Davis menggaruk rambut karena semakin bingung. “Status pewaris? Apa maksudnya? Dalam keterangan di layar, status pewarisku masih level 1. Bagaimana caranya agar statusku bisa meningkat?”
[Status pewaris adalah status yang menandakan status Anda saat ini dalam keluarga Miller. Status tersebut dapat meningkat maupun menurun tergantung dengan keberhasilan dan kegagalan Anda dalam menjalan quest dari sistem. Jika Anda berhasil menyelesaikan quest, Anda akan memperoleh MP (Money Power) dan EXP (experience point) untuk meningkatkan status pewaris Anda. Besarnya MP dan EXP yang didapat disesuaikan dengan tingkat kesulitan quest. Tapi jika Anda gagal menyelesaikan quest, MP dan EXP Anda akan dikurangi sesuai dengan tingkatan quest yang Anda jalankan]
[Setiap kali Status Pewaris Anda meningkat, Healt Point, Kekuatan, Pertahanan Kecerdasan, Kelincahan juga akan meningkat]
Davis memijat kepalanya yang bertambah pening. “Kalaupun sistem ini benar-benar nyata, seharusnya sistem ini muncul saat aku masih hidup. Aku pasti tidak akan menderita seperti kehidupan yang kujalani selama ini.”
[Peringatan!]
[Sebuah truk sedang melaju ke arah Anda!]
[Segera menghindar sebelum Anda mengalami kecelakaan yang menyebabkan MP Anda kembali berkurang]
Davis tiba-tiba berbalik ketika melihat dua titik cahaya mendekat dari ujung jalan.
[Peringatan!]
[Peringatan!]
Davis terkejut saat melihat sebuah truk sudah berada cukup dekat dengannya.
“Hei bodoh! Apa yang kau lakukan di tengah jalan?” Seorang pengemudi truk mencodongkan setengah tubuhnya melalui jendela. “Enyahlah sebelum aku menabrakmu!”
“Dia melihatku?” Davis tercenung. “Aku masih hidup?”
“Menyingkirlah!” Pengemudi itu terpaksa mengerem truk hingga berhenti di depan Davis. Ia bergegas turun, menarik kerah baju Davis dengan kuat. “Apa kau benar-benar ingin mati? Kalau kau memang ingin mati, jangan menyulitkan orang lain!”
Davis terdiam agak lama. “Apa kau bisa melihatku?”
“Tentu saja aku melihatmu, sialan! Jika tidak, aku pasti sudah melaju ke ujung jalan!”
“Jadi, aku masih hidup sekarang?”
“Sialan! Jangan menguji kesabaranku! Menyingkirlah!”
“Tapi aku baru saja mengalami kecelakaan. Lihatlah penampilanku sekarang dan sepeda listrikku yang terbakar di sisi jalan! Aku sudah mati dan menjadi hantu.”
“Dasar Brengsek!” Pengemudi truk itu bersiap memukul Davis.
[Peringatan!]
[Pengemudi truk bersiap memukul Anda]
Davis memilih mengabaikan peringatan tersebut, tetapi pukulan itu bisa ditahan oleh tangannya yang bergerak secara refleks. “Tanganku berhasil menangkap tangan pria itu.”
“Sialan!” Pengemudi truk kesal karena pukulannya bisa dihentikan. “Aku lebih takut tidak memiliki uang dibanding melihat hantu! Periksakan dirimu ke dokter jika kau ingin tahu kau masih hidup atau tidak!”
Pemudi truk itu bergegas menaiki truk, membunyikan klakson ketika Davis masih berdiri di tengah jalan. “Menyingkir!”
Davis akhirnya beranjak ke sisi jalan, mengamati kepergian truk yang melaju cukup cepat. “Jadi, aku benar-benar masih hidup setelah kecelakaan tadi.”
Davis melihat layar hologram kembali. Jarinya menunjuk catatan penggunakan MP sebanyak $1.000.000 yang digunakan untuk proses penyembuhannya dari kecelakaan. Sebuah tayangan video tiba-tiba muncul.
Davis melihat tayangan saat tubuhnya terpelanting dan berguling-guling akibat tabrakan mobil dari belakang. Ia terkejut ketika tubuhnya diselimuti cahaya hijau dan kembali terbangun dalam kebingungan seperti yang terjadi beberapa menit lalu.
“Jika aku memang mengalami kecelakaan dan harus dirawat di rumah sakit sampai sembuh, biaya yang harus aku keluarkan mungkin setara dengan $1.000.000.”
Davis tersenyum ketika mengamati cincinnya. “Apa ini berkat cincin ini? Sistem ini muncul ketika aku menggunakan cincin ini.”
[Ding]
[Quest Utama sudah dibuat]
[Tingkat kesulitan : Mudah]
[Quest : Berpenampilan Selayaknya Keluarga Kelas Atas]
[Durasi Quest : 60 menit]
[Hadiah : 50 EXP + $500.000]
Davis terkejut ketika melihat informasi di layar hologram, membaca saksama. “Quest pertama sudah muncul dan termasuk quest yang mudah. Aku hanya harus berpakaian seperti keluarga kelas atas. Tapi masalahnya aku tidak memiliki uang untuk membeli barang-barang mewah. Aku menyimpan dompetku di bawah jok sepeda listrikku. Dompetku mungkin sudah hangus terbakar.”[Anda bisa menggunakan Money Power yang Anda miliki untuk membeli barang-barang yang Anda dibutuhkan]“Aku memiliki $999.000.000 Money Power dalam sistem. Jika Money Power itu bisa digunakan, maka aku sangat kaya sekarang. Bahkan, aku mungkin lebih kaya dari siapa pun di kota ini.” Davis tersenyum. “Tapi bagaimana cara menggunakan Money Power?”[Katakan “cetak” jika Anda menginginkan sistem mencetak kartu khusus milik Anda]“Semudah itu?” Davis masih belum mempercayai hal ini sepenuhnya. “Tidak ada salahnya mencoba. Cetak.”Sebuah cahaya putih tiba-tiba muncul di depan Davis. Saat cahaya menghilang, sebuah kartu hitam yang bertul
Davis terdorong mundur hingga terdesak ke dinding bangunan. Saat penjaga akan melumpuhkannya, ia menendang bagian vital si penjaga, menarik kerah baju pria itu, lalu melemparkannya ke bawah dengan kuat.[Ding][Sub Quest : Kalahkan Keempat Penjaga dalam Waktu Dua Menit : 4/4][Host berhasil menyelesaikan Sub Quest][Hadiah 5 EXP + $50.000 dikirim ke status pewaris dan Money Power Anda][Nama Host : Davis][Keluarga : Miller][Status Pewaris : Level 1 (15/100)][Health Point : 16/20][Kekuatan : 12 | Pertahanan : 13 | Kecerdasan : 13 | Kelincahan : 12][Money Power : $999. 040.000][Waktu penyelesaian Quest Utama : 42 menit 30 detik]Davis tersenyum ketika melihat empat penjaga terbaring tak jauh darinya. “Aku bisa mengalahkan keempat penjaga tepat waktu. Tubuhku bergerak dengan sangat ringan.”Davis menatap keempat penjaga, tersenyum. “Sesuai janji, kalian harus membiarkanku memasuki Heavan Hall.”Davis berjalan melewati orang-orang yang mengurumuni jalan. Saat akan memasuki pintu,
[Selamat atas kebersilan Quest Utama pertama Anda, Host][Anda memulai dengan sangat baik]“Kenapa aku tidak melihat pantulan layar hologram di kaca jendela?” tanya Davis.[Layar hologram hanya bisa dilihat oleh Anda][Perhatian][Jika Anda ingin berbicara dengan sistem, Anda perlu menyebut nama “sistem” lebih dahulu agar Anda tidak terlihat sedang berbicara seorang diri. Orang lain hanya akan melihat Anda sedang diam ketika Anda berbicara dengan sistem]“Aku mengerti.” Davis bangkit dari kursi, berjalan hingga ke batas balkon, menatap pemandangan kota Leaventown yang bertabur cahaya. Ia masih berpikir bahwa semua yang terjadi padanya adalah mimpi.“Aku memiliki banyak pertanyaan di kepalaku sejak tadi. Sistem, kenapa kau tiba-tiba muncul dan memilihku?”[Sistem sudah disiapkan untuk Anda sejak dahulu, Host. Alasan sistem muncul karena Anda sudah memenuhi syarat yang dibutuhkan untuk mengaktifkan sistem]“Disiapkan untukku? Siapa yang mempersiapkannya?”[Orang tua Anda yang sudah memp
“Baiklah, aku akan memilih rumah yang akan aku beli. Aku sebaiknya membeli rumah yang memiliki pemandangan bagus, memiliki fasilitas lengkap, dan tidak terlalu luas.”Davis duduk di meja, membuka laptop, membuka satu per satu website agen properti. Setelah memilih beberapa rumah, pilihannya jatuh pada sebuah rumah mewah yang berada di dekat pantai. “Aku tidak memiliki ponsel untuk menghubungi agen properti. Aku sebaiknya bergegas sebelum waktu quest berakhir.”Davis keluar dari hotel. Ia tercengang ketika melihat biaya yang dikeluarkannya untuk menginap selama satu hari. Para pelayan mengantar kepergiannya di halaman depan.“Aku menghabiskan $200.000 hanya untuk menginap satu hari. Aku bisa membeli sebuah mobil bahkan rumah dengan jumlah uang tersebut.”Davis memeriksa berkas pembayaran. Hanya tertulis “Davis” tanpa tambahan nama keluarga “Miller”. Meski cukup bingung, ia mengabaikan hal tersebut.[Money Power : $999. 391.000][Catatan : $200.000 sudah digunakan untuk pembayaran Para
“Apa yang mereka lakukan di sini?” tanya Davis sembari bersembunyi.Davis melihat Ethan menggandeng tangan Susan. Ingatannya mengenai kejadian semalam kembali hadir. Amarahnya tiba-tiba meluap.“Setelah kita menikah nanti, kita akan tinggal di rumah ini, Susan.” Ethan berkata dengan senyum lebar. “Bukankah rumah ini luar biasa? Selain berada di kompleks perumahan mewah, rumah ini juga memiliki pemandangan yang sangat bagus.”“Ethan dan Susan akan tinggal di samping rumahku?” Davis menggertakkan gigi, berusaha menahan amarah.“Ya, rumah ini sangat luar biasa,” balas Susan dengan senyum yang agak terpaksa.Ethan menyentuh bahu Susan. “Susan, apa yang terjadi? Apa kau tidak senang kalau kita akan tinggal di rumah semewah ini? Apa kau ingin aku mengajakmu tinggal di rumah lain? Aku bisa mencari rumah—”“Rumah ini bagus. Aku menyukainya.” Susan mengamati rumah di depannya saksama, berjalan selangkah, mengembus napas panjang.Ethan diam sejenak, menyejajarkan langkah dengan Susan. “Susan, a
[Waktu Penyelesaian Quest : 3 hari 11 Jam 55 Menit]“Aku penasaran dengan kabar kematianku yang aku dengar dari Susan.” Davis mengetikkan kata kunci kecelakaan semalam di kolom pencarian. Beberapa judul artikel seketika bermunculan.Davis membaca artikel paling atas. Ia menemukan gambar seorang pria yang terbakar di sisi jalan dengan sepeda listrik yang juga sudah hangus terbakar. Selain itu, di bagian tengah artikel, ia mendapatkan kartu identitasnya dalam keadaan setengah terbakar.“Susan dan yang lain pasti mengira jika pria yang terbakar itu adalah aku. Aku penasaran siapa pria malang yang hangus terbakar itu?”Davis membaca artikel kedua. Ia menemukan keterangan jika pria itu mengalami kecelakaan tunggal karena menabrak pembatas jalanan saat hujan besar.Davis teringat saat sebuah mobil tiba-tiba menabraknya dari belakang. “Mobil itu seperti dengan sengaja menabrakku. Saat aku terbaring tak berdaya di jalan, aku juga tidak melihat pengemudi mobil turun untuk menolongku. Aku harus
[Peringatan!][Keadaan berbahaya!]Davis segera mengambil jalan lain, bersembunyi di balik dinding, memperhatikan gerak-gerik seorang pria yang akan memasuki bar. Sistem terus memberinya peringatan berkali-kali.“Layar sistem tiba-tiba berubah menjadi warna merah. Siapa pria itu dan kenapa pria itu sangat berbahaya?”[Sistem belum bisa memberikan informasi yang dibutuhkan oleh Host]Davis menarik tubuhnya dengan cepat ketika pria itu menoleh ke arahnya.[Peringatan!][Segera keluar dari bar secepatnya]Davis perlahan berjalan mundur, menjauh dari dinding dan lorong. Ia setengah berlari dengan sesekali menoleh ke belakang. Ketika Davis sudah sepenuhnya menghilang dari lorong, pria tadi berjalan ke arah tempat persembunyian Davis tadi.Pria itu menoleh sekeliling, memutuskan memasuki bar.Davis keluar dari bar, mengendalikan napas yang terengah-engah. Ia menoleh ke belakang beberapa kali untuk memastikan jika pria tadi tidak mengikutinya.[Keadaan sudah aman][Host tidak diperkenankan m
[Waktu Penyelesaian Quest : 2 hari 3 jam 30 menit]Davis sedang berada tak jauh dari kamar apartemen Ethan. Hampir setengah jam lamanya ia menunggu, tetapi belum ada tanda-tanda Ethan keluar. Saat menoleh ke samping, ia mendapati seorang pria tinggi berjalan menuju kamar Ethan.“Siapa pria itu? Apa mungkin pria itu pria yang bernama Felix?”Pintu kamar apartemen tiba-tiba terbuka. Ethan keluar bersama dua orang wanita.“Sialan, kenapa kau masih belum bersiap-siap, Ethan? Bukankah kau memintaku pergi ke tempat keluarga Anderson siang ini?” tanya pria tinggi itu.Ethan menguap, memberi tanda pada dua wanita itu untuk pergi. “Wanita bodoh bernama Susan itu dan keluarganya tidak akan memarahiku hanya karena aku sedikit terlambat. Masuklah. Kita akan membicarakan rencana kita di dalam.”Ethan dan Felix memasuki kamar. Davis segera mendekat, mengawasi keadaan sekeliling, menempelkan sebuah kamera di lubang bagian atas pintu ketika situasi sudah aman. Ia memeriksa posisi kamera dari ponsel,
“Dasar brengsek! Aku tidak tahu apa yang terjadi, tetapi aku harus menggunakan kesempatan ini sebaik mungkin,” ujar Draco sembari melompati para penjaga yang tidak sadarkan diri di sepanjang lorong. Draco tersenyum, menendang seorang penjaga. “Apakah aku harus tetap menghabisi Henry Tolando sesuai perintah Logan dan Ludwig?”Draco mendengkus kesal, terkejut saat melihat layar hologram di depannya. “Apa ini? Kenapa tanganku bisa menembus layar ini?”Pedro berlari di samping Draco. “Itu adalah layar hologram, Tuan. Aku tidak tahu bagaimana pastinya, tetapi aku menduga layar hologram dan keadaan sekarang adalah ulah Logan.”Logan mendadak muncul di layar hologram. “Aku akan menjelaskan sedetail mungkin apa yang sedang terjadi sekarang. Aku menempatkan sebuah alat canggih di tubuh kalian sebelum kalian menyamar sebagai mata-mata. Alat itu aktif saat dalam keadaan darurat. Alat itu memiliki kemampuan untuk meretas semua sistem canggih, alat komunikasi sekaligus alat pelacak. Selama alat i
[Waktu penyelesaian Quest Rahasia : 30 menit 15 detik]Rombongan mobil yang membawa Lucas, Liam, dan Levon terus melaju menuju bukit, melewati tanjakan dan hutan lebat. Di saat yang sama, pertarungan terjadi halaman dan sepanjang jalan. Pasukan Logan dan Ludwig berhasil mengecoh musuh dan melakukan serangan mendadak. Asap membumbung tinggi di beberapa titik lokasi. Beberapa anggota pasukan terlihat terkapar di tanah dan jalan. Suara tembakan terdengar bersahutan berkali-kali. Dua anggota pasukan tengah menyingkirkan batang pohon yang menimpa mobil. Seorang anggota menarik Evan Mulikas dari dalam kendaraan, menjauhkan pria itu dari lokasi kecelakaan. Evan Mulikas tidak sadarkan diri setelah sebuah bom meledak di depan mobilnya. Pohon tumbang dan mengenai kendaraan hingga ia terjepit. Darah mengalir dari kepala dan wajahnya. Seorang dokter bergegas mengecek keadaannya. Di saat para pengawal utama Evan Mulikas mengobatinya, sebagian pasukannya dan pasukan aliansi bergegas mengejar Lu
Lucas, Liam, dan Levon seketika bersiaga saat mendapatkan informasi dari bawahan mereka. Suara ledakan terdengar dari arah cukup jauh. “Dasar bajingan! Bagaimana mungkin aliansi bodoh itu menemukan keberadaan kita di tempat ini?” tanya Lucas sembari mengintip keadaan luar melalui jendela. Ia melihat asap mengepul di arah barat dan timur. Lucas mendengkus kesal. “Bukankah orang-orang itu mengatakan bahwa aliansi bodoh itu tidak mungkin menemukan keberadaan kita di tempat ini?”“Aku menduga jika ada pengkhianat di antara pasukan kita, Ayah. Mengingat penjelasan Paman Ludwig sekaligus melihat tindakan pasukan khusus itu, mereka tidak mungkin berbohong dengan ucapan mereka,” kata Liam. Levon menimpali, “Ya, aku juga menduga hal yang sama, Ayah. Pengkhianat itu pasti sudah membocorkan informasi lokasi ini pada Henry Tolando dan yang lain. Kalaupun tidak ada pengkhianat di pihak kita, kemungkinan lainnya adalah aliansi memang sudah mengikuti kita sejak kita keluar dari penjara. Meski beg
Henry Tolando dan para anggota aliansi berada dalam situasi yang cukup aman sekarang. Mereka berada dalam penjagaan yang lebih ketat dibandingkan sebelumnya. Meski begitu, pasukan Logan dan Ludwig tidak tinggal diam. Mereka menyebar ke berbagai lokasi untuk menemukan tempat persembunyian anggota aliansi sekaligus untuk melakukan serangan balasan. Situasi beberapa kota masih mencekam. Para polisi terus berpatroli di berbagai jalan, mencari dan mengejar para tahanan yang melarikan diri. Pemerintah kota menetapkan situasi gawat darurat dan melarang semua warganya untuk meninggalkan rumah. Di waktu yang sama, beragam media terus memperbaharui informasi seputar kerusuhan.Pasukan khusus aliansi berjaga di depan sebuah rumah, hilir mudik memeriksa keadaan. Para penjaga menjaga lorong dengan persenjataan lengkap. Setiap pasukan saling berkomunikasi, memperbaharui informasi. Di sebuah ruangan, Draco baru saja sadarkan diri. Pria itu membuka mata perlahan, mengawasi keadaan sekeliling. Saat
Rebecca memutar bola mata. “Susan, bisakah kau duduk? Kau terus jalan mondar-mandir sampai membuatku pusing.”Emmely menyahut, “Tenanglah, Susan. Aku yakin Davis akan baik-baik saja. Para pengawalnya akan melindunginya.”“Ya, orang-orang menyeramkan itu tidak akan mungkin membiarkan Davis dalam bahaya.” Rebecca meneguk teh hangat. “Suasana berbagai kota dalam bahaya sekarang. Kita beruntung karena Leaventown masih terkendali. Orang-orang Davis juga menjaga rumah ini. Kita akan aman selama kita berada di dalam rumah.”Susan menjatuhkan diri di sofa, mengendalikan napas yang terengah-engah. “Aku tetap mengkhawatirkan Davis. Dia bahkan tidak mengangkat panggilan dan membalas pesanku sejak tadi. Aku sangat takut sekarang.”Rebecca dan Emmely memutar bola mata, mengabaikan Susan. Romeo mendengkus kesal, menggerutu, “Susan sangat menyebalkan karena terus membicarakan Davis.”Gabriel tertawa. “Aku percaya bahwa Davis akan baik-baik saja. Dia memiliki keberuntungan yang sangat banyak.”“Apa
“Apa?” Henry Tolando terkejut saat mendengar ucapan Davis di telepon. “Kau akan pergi untuk menangkap Lucas?”Harold dan para pengawal yang berjaga sontak terkejut, tetapi mereka memilih diam. Henry Tolando menjatuhkan tubuh ke soga, mencengkeram ponsel lebih erat. Ia seolah tidak peduli benda itu akan hancur. “Kenapa kau tiba-tiba berubah pikiran, Davis? Bukankah kau mengatakan akan berada di balik layar? Bagaimana jika kau tewas dalam penyerangan itu? Kelompok sialan itu mungkin saja akan muncul kembali.”Davis mengamati penampilannya di cermin, tersenyum. “Aku akan baik-baik saja, Tuan. Aku sudah menyusun rencana untuk tindakan ini. Kau juga tidak perlu khawatir jika aku tidak akan memberikan informasi padamu. Aku akan tetap memberikan informasi padamu sesuai dengan janjiku. Aku juga sudah mengirim pasukanku untuk menjagamu, Harry, dan Helga.”“Dasar bajingan tengik! Apa yang sebenarnya ada dalam otakmu? Pertarungan masih terjadi, dan kemungkinan musuh akan tahu pergerakanmu dan m
Davis sontak berdiri, menatap layar tidak berkedip. “Quest Rahasia muncul kembali.”Davis tersenyum dan tegang di waktu yang bersamaan. Ia seolah merasa ruangan menjadi sangat hening hingga ia bisa mendengar napasnya. [Apakah Host akan menerima Quest Rahasia?][Ya/Tidak?]Davis menoleh pada Sammy, Don, Trex, dan para pengawal. Jarinya berada di tengah-tengah antara tombol “Ya” dan “Tidak”. “Aku harus menolong Jack, Edwin, Russel, dan Rolando saat menerima quest rahasia pertama kali. Itu quest yang sangat sulit. Aku bahkan nyaris gagal menyelesaikannya. Quest apa yang akan aku terima sekarang?”[Jika Host tidak memberikan jawaban dalam waktu 60 detik, sistem akan menganggap host tidak menerima Quest Rahasia][Memulai waktu mundur : 60]Davis memejamkan mata, dan tiba-tiba saja melihat semua cuplikan peristiwa aneh yang beberapa kali ia lihat. “Wajah mereka masih terhalang cahaya, kecuali Dylan dan Mario. Siapa mereka sebenarnya?”Davis membuka, melihat waktu terus terhitung mundur.
Lucas, Liam, dan Levon keluar dari mobil, mengamati halaman luas dan sebuah bangunan cukup besar di depan mereka. “Apakah kita benar-benar harus bersembunyi di tempat ini?” tanya Levon sembari mengamati keadaan sekeliling. “Tempat ini adalah sebuah peternakan.”Liam melirik para pria bertopeng di dekat mobil. “Mereka tidak mungkin membawa kita ke tempat yang salah. Tempat ini jauh dari keramaian dan situasinya sangat tenang.”Lucas berjalan menuju pintu, membuka pintu perlahan. Pria itu terdiam saat melihat tumpukan jerami, kotak kayu, dan beberapa kursi dan ranjang kayu.Lucas, Liam dan Levon memasuki gedung, menyentuh beberapa barang, menyebar ke sekeliling. Tidak banyak benda yang berada di ruangan ini. “Kita beruntung karena ruangan ini bersih. Tempat ini lebih baik dibandingkan dengan penjara sialan itu,” ketus Levan sembari menyentuh sebuah pisau di dinding kayu. Seorang pria bertopeng mendekati Lucas, Liam, dan Levon. Pria itu memberikan tiga ponsel pada mereka. “Kami sudah
“Benda itu adalah alat pelacak, alat komunikasi sekaligus alat perekam canggih yang ditanam di tubuh Draco dan Pedro. Alat itu baru aktif beberapa menit lalu,” ujar Davis sembari mengamati informasi di layar hologram. Davis mengepalkan tangan erat-erat. “Aku harus memuji kecerdasan Logan. Dia mampu menciptakan alat-alat canggih itu. Dia pasti mendapatkan informasi dari alat-alat itu.”Davis termenung selama beberapa waktu. “Aku penasaran dengan kotak yang Draco dan Pedro sebut sebelumnya?”“Aku harus mencari kotak itu secepat mungkin agar Draco dan Pedro tidak menemukannya. Akan tetapi, jarakku terlalu jauh sekarang!”Davis mengawasi keadaan sekeliling. Lampu masih padam dan hotel hanya memakai listrik cadangan sekarang. Para tamu masih berselisih dengan para pegawai dan polisi di teras, lobi, dan halaman. Mereka terus memaksa untuk pergi. “Davis, apa yang akan kau lakukan sekarang?” tanya Sammy. “Aku harus kembali ruanganku sekarang juga. Aku harus melakukan sesuatu.”Don menyahut