Share

9. Akan Gue Gilir

"Seujung kuku lo sentuh istri gue, mati lo!” Aqsal berteriak.

“Angkat tangan lo, Aqsal!” bentak Robin balik.

“Apa mau lo, Brengs*k!”

“Gue mau lo datang ke sini. Angkat tangan lo!”

“Kalau gue menolak, lo mau apa?”

Robin menyeringai. Ia mulai membuka hijab Niha dan terlihatlah rambut yang menjadi candu Aqsal tersebut.

“An*ing, C*k, hentikan!” Aqsal sudah kalap. Segala macam umpatan dikeluarkan.

“Untuk itulah, angkat tangan lo satu biar lo benar-benar nggak lapor polisi atau panggil bala bantuan. Lalu jalan ke depan. Di sana, anak buah gue siap mengantarkan lo bertemu istri lo ini.” Robin kembali mendekatkan wajah pada Niha.

“Iya, gue turuti! Tapi menjauhlah dari istri gue! Dia suci, nggak pantes lo yang najis menyentuhnya!”

“Bagus. Cepat jalan!”

Aqsal tidak punya pilihan lain selain menurut. Ia terpaksa mengikuti semua titah Robin agar sang istri tetap aman dan selamat.

Robin itu pria nekat dan membahayakan. Ucapannya tidak main-main. Aqsal tidak mau Niha ikut mengalami trauma mendalam
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (2)
goodnovel comment avatar
Jamiah Kampil
Kapan niha & Aqsal bahagia. berikan hukuman utk asti & robin
goodnovel comment avatar
Sri Minarni
koq gak tamat2 thor yg jahat koq selalu menang sih
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status