Share

1220. Part 17

Kali ini sulit bagi Dewi Awan Putih untuk menghindar. Dalam keadaan kedua kaki yang belum sempurna betul menjejak tanah, Dewi Awan Putih memperlihatkan kelasnya sebagai tokoh muda yang patut diperhitungkan.

Dengan teriakan penambah semangat, segera saja disentakkan kedua tangannya ke depan. Seketika bergulung awan putih yang menebarkan hawa panas. Kejap lain satu gelombang angin kuat yang keluarkan suara gemuruh menggebrak.

Blaaamm!

Segera terdengar ledakan yang keras tatkala gebrakan Dewi Awan Putih melabrak serangan gelap yang dilepaskan entah dari mana. Karena kedudukannya agak goyah, gadis ini tersurut dua tindak ke belakang.

"Manusia keparat yang ingin mampus ! Tampakkan wajahmu di hadapanku bila kau punya nyali!"

Bukan sahutan yang terdengar, justru satu hamparan angin yang menggebrak kembali. Menyusul gumpalan kabut putih menderu ke arah Dewi Awan Putih.

Untuk kedua kalinya, gadis ini berhasil memapaki serangan ganas itu. Namun mendad

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status