Share

Bab 34

Tidak ada percakapan yang terjadi dalam perjalanan itu. Mungkin Reksa masih kesal dan merajuk seperti yang sudah-sudah. Biasa, gengs. Ingin ditanya duluan.

Sayangnya, Shanum nggak perduli, tuh. Daripada membujuk, mending tidur, kan? Lebih berfaedah untuk kesehatan tubuh dan mentalnya. Tetapi jangan, deh. Dia kan harus selalu waspada.

"Seingatku, ini bukan jalan ke rumah, deh," ucap Shanum saat menyadari arah yang Reksa ambil bukan ke tujuan awal.

"Iya, kita ke rumah sakit dulu. Nengokin Mama. Aku udah chat kamu kan, kalau Mama masuk rumah sakit."

"Oh ...."

'Oh' hanya itu! Kekesalannya kembali berkobar menerima tanggapan Shanum yang terkesan acuh sekali. Padahal, sudah sangat jelas Reksa mengatakan kalau ibunya masuk rumah sakit. Dan jawaban Shanum cuma ... oh!

"Serius kamu cuma jawab itu, Num?" tandas Reksa dengan gigi mengatup menahan kesal.

"Maksudnya?"

"Ya, aku kan udah bilang Mama masuk rumah sakit. Kamu apa nggak khawatir? Nggak pengen tahu keadaannya saat ini? Setidaknya tany
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (5)
goodnovel comment avatar
Puput Assyfa
emang enak udah mulai kalang kabut gt aja masih gk nyadar dan gk tau diri
goodnovel comment avatar
DyazRini Janardhani
hahaha,, emang pilihan yang tepat shanum nggak pergi ke RS,,rasain mama rima,, eh......
goodnovel comment avatar
Ziza Ziz S
yaaa sukurin la... mau gi mana lg... hahahahahaha
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status