Share

Bab 109

Ruma langsung mengiyakan, HPL memang masih akhir bulan, tetapi benar tanda-tandanya baby boy mau launching.

"Bisa jalan?" tanya Raja khawatir.

Ruma mengangguk, walau dengan wajah menahan sakit, cukup aman untuk berjalan sampai ke mobil.

"Ayo sayang, hati-hati!"

Abi Zayyan dan juga Ummi Marsha juga langsung ikut ke rumah sakit. Sementara Bik Sumi pulang dengan taksi membawa belanjaan mereka.

"Tambah kerasa ya?" tanya Raja sembari mengemudi perjalanan ke rumah sakit.

"Iya Mas, lumayan," jawab Ruma memejam. Mengatur nafas, dan sesekali merilekskan tubuhnya saat tengah nyeri.

Ini bukan pertama kali bagi Ruma, tetapi sakitnya tentu sama saja satu rasa. Namanya orang mau melahirkan, di mana-mana pasti luar biasa.

"Lancar-lancar ya sayang, bantu Buna," ucap Raja sembari mengelus perut istrinya.

Begitu sampai di rumah sakit, Ruma langsung disambut hangat oleh tim medis. Perempuan itu langsung dibawa ke ruang bersalin. Setelah dicek ternyata memang sudah pembukaan tiga. Masih lumayan
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (12)
goodnovel comment avatar
Ida Nur
Alhamdulillah baby boy udah lahir...selamat ya Raja Rumi semoga putranya.jadi anak yang sholeh
goodnovel comment avatar
Murni Asih
selamat buat Raja dan Ruma sdh jd ortu lg
goodnovel comment avatar
Yani Hary
rajendra junior semoga sehat selalu dan jd anak sholeh ya
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status