Share

KESEPAKATAN!

KESEPAKATAN.

"Aruna, ini terlalu kejam untuk Bima. Aku adalah lelaki yang sadar diri, bagaimana aku sebagai seorang Ayah tak baik untuk Bima, namun sayangnya Bima selalu memanggilku dengan pnggilan Ayah Baik. Aku baru datang setelah membiarkanmu dan Bima terlantar serta terlantar, apakah aku tega merebutnya? Aku punya hari nurani, Aruna. Lagi pula aku juga tidak tahu kau bisa hidup tanpa Bima. Dan sampai berapa lama aku bisa bertahan hidup di dunia ini. Aku tak pernah tahu juga seberapa lama usiaku bisa mendampingi Bima lagi," kata Dion sendiri.

"Apa maksudmu, Pak Dion?" tanya Aruna.

"Tidak," sahut Dion.

"Mengapa sampai harus mengadakan perjanjian notaris? Bukankah kita tak pernah menikah? Tak perlu sampai sedetails ini kan?" protes Aruna.

"Kenapa Hp mu pintar tapi otakmu tidak? Baca dulu kenapa perlu notaris," sahut Dion.

Aruna terdiam dan mendengus kesal, namun dia masih membuka HP nya sambil mencari tahu mengapa harus melibatkan notaris. Sebelum memb
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status