Share

Bab 38. Tuan Muda Miskin Itu ...

"Yaa! Oke. Jam sepuluh? Deal!" Violetta begitu bersemangat menerima telepon dari Melisa.

Hati Helios yang tidak tenang. Ini pertanda buruk baginya.

Violetta berdiri di depan Helios sambil melepas senyum lebar.

"Kakak sepupu yang baik hati, makasih ya, kamu hadir di hidupku." Violetta memegang kedua pipi Helios.

Helios benar-benar kaget dengan sikap Violetta yang tak bisa ditebak itu. Spontanitasnya muncul, membuang jauh-jauh sisi jutek dan cuek dari dirinya.

"Ikut denganmu ke akademi, aku jadi punya teman baru yang menyenangkan." Violetta melanjutkan.

"Melisa?" ucap Helios. Seolah-olah menebak, tapi dia yakin sekali.

"Yup. Melisa. Kami mau hang out hari ini. Bye!"

Violetta melepas tangannya dari pipi Helios, lalu bergegas pulang meninggalkan Helios yang bengong, masih heran dengan tingkah gadis itu.

"Tidak. Kenapa harus Melisa? Carilah teman, tapi jangan dia," kata Helios.

Menyesal rasanya, dia mengiyakan Violetta ikut dengannya ke akademi. Kenapa pas hari itu Melisa juga datang men
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status