Share

Bab 317

Penulis: inoz eL
last update Terakhir Diperbarui: 2021-11-19 22:40:21

kini semua bawahan laki-laki misterius itu berkumpul di markas mereka. Semua bingung ketika teman mereka yang seharusnya menjaga di depan kantor Geneve kini ada disana.

“Apa yang kau lakukan disini C4? bagaimana dengan tugasmu?” pemimpin kelompok itu bertanya kepada salah orang yang tadi ditugaskan untuk mengawasi di depan kantor Geneve dan ternyata memiliki kode nama C4, yang ternyata kini sudah kembali kesana untuk alasan yang belum mereka ketahui.

“Maaf ‘B’! Aku disuruh untuk kembali kesini oleh Bos Besar.” 

Bawahan yang ditugaskan di depan kantor Geneve Mencoba membuka alasan untuk menjelaskan kepada laki-laki yang menjadi pemimpin dari kelompok itu, yang ternyata memiliki kode panggilan “B”.

Seperti sindikat sindi

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

  • Sang Penguasa Tak Terjamah   Bab 318

    Sekarang disaat B dengan beberapa orang pergi untuk menemui seseorang yang dia katakan. Waktu yang sama Radhis, Rachel dan juga mertuanya sudah selesai sarapan. Dan tentu saja sesuai dengan apa yang direncanakan sebelumnya Rachel akan pergi ke kantor untuk bekerja.“Aku akan berangkat dulu suamiku,” Berpamitan kepada sang suami yang kini sedang membereskan semua perlengkapan makan yang ada di meja makan.“Hati-hati di jalan, Namun sebelum itu biarkan aku mengenalkanmu kepada orang yang akan mengantarkanmu, Menjadi super hatimu sedari sekarang.”Kini dengan cepat Radhis Semua piring yang ada di tangannya dan membersihkan berapa bagian bajunya, selanjutnya berjalan mendahului Rachel yang sedang menuju ke luar rumah.“Selamat

    Terakhir Diperbarui : 2021-11-20
  • Sang Penguasa Tak Terjamah   Bab 319

    “Iya ayah, silahkan saja ayah bertanya.” Radhis berkata dengan begitu sopan namun juga dengan itikad yang sangat menunjukan sebuah keseriusan.“Sebenarnya aku sama sekali tidak meragukan penjelasan yang kau berikan, namun aku ingin bertanya kepadamu, jika memang semua itu benar, kenapa Ed Ackerley sangat peduli dengan orang yang dijadikan supir untuk Rachel? apa benar ini adalah perintah dari Ed Ackerley?”sebenarnya Dere disini bingung, jika memang Ed Ackerley Kenapa dia begitu kerajinan sampai-sampai mencarikan anaknya supir pribadi sekaligus orang untuk menjaga.Seperti yang diketahui bahwa sebelumnya yang menjadi sopir Rachel adalah Rocky, Meskipun itu hanya untuk sementara namun termasuk salah satu dari hal yang sungguh mustahil untuk orang biasa terima.

    Terakhir Diperbarui : 2021-11-21
  • Sang Penguasa Tak Terjamah   Bab 320

    Radhis hanya terdiam saat ayah mertuanya bertanya lagi kepadanya terkait dengan kenapa Ed memerintahkan orang untuk menjaga Rachel."Kenapa kau diam?" Dere kembali bertanya kepada menantu yang sudah dia restui itu."Aku…"Radhis kini bingung mencari alasan bagaimana agar supaya ayah mertuanya mengetahui keadaannya dan juga tapi tidak sampai mengetahui siapa Radhis yang sebenarnya."Cepat bilang kepada kami, jika memang Ed yang memerintahkan orang menjaga Rachel, kenapa Ed harus melakukan itu.""Baik Ayah. Aku akan bercerita yang sebenarnya kepada Ayah." Radhis dengan raut wajah yang begitu serius berkata kepada sang ayah mertuanya.Mendapat jawaban seperti

    Terakhir Diperbarui : 2021-11-22
  • Sang Penguasa Tak Terjamah   Bab 321

    “Bagaimana ini Radhis?” Tania masih saja berusaha untuk membuat Radhis merasa tertekan.“Jika memang sudah seperti ini bagaimana jika terjadi apa-apa dengan Anakku!” Tania berkata lagi seolah memusuhi Radhis namun sebenarnya dia hanya ingin sesuatu yang lebih, ibaratnya dia berharap Radhis merasa bersalah dan memberikan sesuatu kepada dirinya.sementara Dere hanya terdiam, dia mencoba untuk berpikir apa yang sudah di bilang oleh Radhis yaitu bahwa jika menantunya itu tidak membantu Ed Ackerley mungkin sekarang mereka sudah menjadi gelandangan.Sementara Tania masih mencoba untuk memberikan tekanan kepada Radhis, “Radhis!” bentak Tania.“Iya Bu.” Jawab Radhis yang saat itu sebenarny

    Terakhir Diperbarui : 2021-11-23
  • Sang Penguasa Tak Terjamah   Bab 322

    Mendapati dirinya di beritahu seperti itu oleh Suaminya, Tania hanya bisa terdiam da menunduk.Dia tahu jika suaminya seperti itu tandanya jika Suaminya sudah sangat marah.Tania bisa saja protes jika saat suaminya membentaknya, namun jika suaminya sudah menatap seperti itu maka dia tidak berani memberontak karena dia tahu jika suaminya seperti itu tandanya adalah suaminya sangat berbahaya, atau bisa dibilang suaminya kini sangat marah kepadanya.Sementara itu Radhis hanya bisa terdiam melihat ayah dan ibu mertuanya.dia terdiam melihat mereka berdua yang kini sedang saling menekan satu sama lain, lebih tepatnya sang ayah mertua yang menekan Tania, yaitu ibu mertuanya.Sampai akhirnya Radhis buka suara, “Tuan Ed memang bilang ada kemungkinan yang mendapatkan ancaman

    Terakhir Diperbarui : 2021-11-25
  • Sang Penguasa Tak Terjamah   Bab 323

    sementara itu kini RAchel sudah sampai di kantornya dengan selamat dan diantarkan oleh Boaz supir barunya.“Terima kasih,” Ucap Rachel kepada Boaz yang baru saja membukakan pintu mobil untuk dia turun.“Siap Nona, saya mohon izin untuk berjaga di sekitar kantor sesuai dengan apa yang diinstruksikan oleh Tuan Ed.”“Silakan dan jika ada keperluan kau bisa menghubungi sekretarisku.”“Baik Nona.”Setelah itu kini Rachel memasuki kantornya untuk melakukan pekerjaan nya. Sementara Boaz Berjaga di sekitar kantor dan di sekeliling Rachel untuk menjaga keamanan Rachel tentunya.Setelah cukup lama Boaz Berkeliling di sekitar kantor

    Terakhir Diperbarui : 2021-11-26
  • Sang Penguasa Tak Terjamah   Bab 324

    disaat Radhis pergi menuju ke tempat Ed ternyata di waktu yang sama orang-orang suruhan laki-laki misterius itu kini sedang menyelesaikan urusan mereka masing-masing.beberapa orang dengan kode nama “B,” “C2 dan juga 3” sedang berbicara dengan laki-laki dengan tampilan usia yang sedikit tua.Tidak begitu jelas siapa laki-laki tua itu, karena kini mereka berbincang dengan berhadapan dan juga yang tampak kini hanya sebuah punggung yang tampak sedikit berumur namun suaranya masih menunjukkan jika dia menunjukan dirinya bekas dari orang yang berwibawa.“Jadi seperti itu, jika kau mau membantuku kau juga akan sama-sama bisa membalaskan dendammu atas anak tersayang-mu kepada laki-laki itu.”“Benarkah kalian akan membantuku

    Terakhir Diperbarui : 2021-11-28
  • Sang Penguasa Tak Terjamah   Bab 325

    Bertepatan saat Ester meninggalkan ruangan Radhis, disaat yang sama ternyata seperti apa yang dibilang oleh Radhis kepada Ester di awal, jika memang dirinya kini sudah berjanji bertemu dengan Ed di sana.dan itu sangatlah pas, karena disaat Ester membuka pintu untuk pergi disaat yang sama Ed akan memasuki ruangan Radhis. bahkan kini Ed dalam posisi yang akan mengetuk ruangan Radhis.“Tuan Ed?” ucap Ester yang melihat Ed ada di luar pintu ruangan Radhis dalam posisi mengangkat satu tangan seperti orang kebanyakan yang sedang ingin mengetuk pintu.“Selamat pagi menjelang siang Nona,” Ed berkata dengan ekspresi yang sedikit kaku dan seperti orang yang sedang tekanan.“Siang? ini baru saja 9:30 Tuan,” ucap Ester yang menimpali ucapan

    Terakhir Diperbarui : 2021-11-29

Bab terbaru

  • Sang Penguasa Tak Terjamah   Bab 782

    Kali ini semua orang yang hanya bisa berdiri dengan menjadikan Radhis yang duduk di sofa utama sebagai titik pandangan.Mereka semua mulai merasa sedikit penasaran, karena Radhis masih terpaku terdiam melihat ke arah Gun.“Apa yang kau mau bangs*at?” Teriak Gun.“Cepat katakan!” Imbuhnya.“Oh… Bukankah Anda terlalu terburu-buru Tuan.” Kalimat Radhis mungkin cukup sopan, namun nada dan ekspresi wajahnya seolah Radhis sangat meremehkan Gun.“Cepat katakan! Apa maumu?”Gun terdiam sejenak, melihat Radhis, entah apa yang ada dipikirannya, sampai akhirnya Dia lanjut berbicara.“Berapa yang kau inginkan?”Pertanyaan Gun jelas ditanggapi dengan ekspresi senyum oleh beberapa orang, termasuk nenek Xion, Marot, dan juga Tania.Mereka berpikir jika Radhis akan mendapatkan uang yang cukup banyak dari Gun, dan setelah itu mereka akan memintanya.Berbeda dengan Radhis, pada saat ini Dia justru tertawa dengan begitu keras.Radhis merasa lucu, karena bagaimanapun juga aset yang dimiliki oleh Radhis

  • Sang Penguasa Tak Terjamah   Bab 781

    “Apa yang sedang kau pikirkan?” Tanya Radhis yang mulai melihat Gun bingung.“T–tidak.”“Tolong lepaskan Aku.”Gun mulai pucat karena merasa takut. Selain itu, tangannya mulai sedikit membiru karena begitu erat cengkraman tangan Radhis membuat peredaran darah di tangannya sedikit terganggu.Tangan kiri Radhis masih tetap memegang pergelangan tangan Gun, tangan kanannya yang bebas kini mulai melayang menampar pipi pria itu kiri-kanan berulang-ulang secara bergantian.“Tolong maafkan A–aku.” Gun merasakan panas di pipinya kanan dan kiri.“Tolong lepaskan Aku…” Gun mulai merengek karena dirinya kini merasa sakit di pergelangan tangannya dan juga panas di pipinya.“Bagaimanapun Aku adalah keturunan keluarga Esfor!”Teriak Gun yang saat ini masih tak henti-hentinya mendapatkan tamparan dari Radhis.“R–radhis, lepaskan Dia.”Nenek Xion kembali berbicara saat dirinya masih merasakan panas di pipinya, bekas tamparan tangan Radhis.Radhis yang sedari tadi masih menampar pipi Gun mulai merasa

  • Sang Penguasa Tak Terjamah   BAB 780.

    “Dere bilang kepada Menantumu, agar Dia menjauh dariku!”Teriak nene Xion kepada Dere.Dere melihat ke arah Radhis.Dia memandangi menantunya yang sepertinya sudah sangat marah.Ingat seberapa sayang Radhis kepada Rachel, Dere justru memilih untuk diam, Dirinya tidak ingin terlalu ikut campur dengan apa yang di lakukan oleh suami anaknya itu.Tania juga sama, Dia haya melihat apa yang akan terjadi.Sejujurnya Ia ingin jika Radhis dan Rachel bercerai, agar supaya Tania bisa bebas menguasai Villa kelas atas yang kini mereka tempati, setelah itu untuk selanjutnya akan menjodohkan putrinya, Rachel dengan Deon, lelaki yang jelas di matanya mempunyai perusahaan. Selain itu, menurut dirinya Deon jauh lebih baik daripada Radhis karena Deon bisa dengan mudah ia kendalikan.Namun, meskipun Tania berpikiran seperti itu, sebenci apapun dirinya kepada Radhis, Dia jauh lebih benci kepada Xion, ibu mertuanya yang gila harta dan tidak penah bersikap adil, dimana dirinya selalu merasa di anak tirikan

  • Sang Penguasa Tak Terjamah   Bab 779.

    “Berhenti.”Radhis kini mulai berbicara saat Gun sudah semakin memperpendek jarak nya dengan Rachel.Gun untuk sejenak berhenti mendekat, Dia menoleh ke arah Radhis.Dengan sikapnya yang masih terlihat angkuh Gun berbicara kepada Radhis.“Ternyata berani juga Dirimu untuk berbicara kepadaku, bahkan melarangku.”“Kenapa aku tidak berani?”Radhis mulai berbicara dengan masih tidak melihat ke arah Gun sama sekali.Saat ini yang ada di pikiran Radhis adalah emosi, amarah dirinya kepada Gun.Mungkin semuanya tidak merasakan bahkan Rachel.Tapi untuk Nanny yang sudah sedikit banyak mengenal sisi lain Radhis, mulai merasa perasaan mencekam. Seolah Radhis sedang mengeluarkan hawa membunuh yang sangat kental.“Tuan…”Nanny mencoba untuk berbicara kepada Tuan nya.“Tenang saja, tidak apa-apa. Biar Aku yang mengurus.” Radhis berbicara kepada Nanny yang bahkan masih tidak berniat menatap Nanny.Entah kemana pandangan Radhis saat ini, tatapannya seolah kosong.Untuk Nanny yang sudah sering berhada

  • Sang Penguasa Tak Terjamah   Bab 778

    ***Beberapa jam telah berlalu.Kini sepasang suami istri itu sedang berpelukan merasakan sisa-sisa kenikmatan yang baru saja mereka berdua tapaki.“Terimakasih, Suamiku.” ucap Rachel dengan menyembunyikan wajahnya di dada bidang milik Radhis.“Tidak Sayang… seharusnya aku yang berkata seperti itu.”Jawab Radhis seraya mencium kening istrinya.“Sebenarnya kemana kamu beberapa minggu ini?” Tanya Rachel yang masih dalam posisi memeluk Radhis.“Ada yang harus Aku lakukan. Itu kenapa Aku sibuk beberapa minggu ini.” JAwab Radhis dengan mengelus rambut lembut milik sang istri.“Sebenarnya apa yang terjadi padaku semalam?”Kini Rachel membuka pertanyaan untuk agar mereka bisa berbincang.Radhis tidak tahu harus mulai darimana.Dia mulai menjelaskan apa yang Dia tahu kepada istrinya.Rachel bertanya seperti itu, karena samar-samar ingatan nya hanya sampai Dia makan malam bersama Adams dan Gun.Rachel juga menjelaskan jika sebenarnya semalam Dia mengira bahwa acara makan malam itu akan dihadir

  • Sang Penguasa Tak Terjamah   Bab 777. "21+"

    ***Keesokan harinya.Kini hari telah pagi. Matahari mulai bersinar disaat Rachel membuka matanya.Satu hal yang berbeda untuk hari ini adalah dimana saat ini dia sedang terbangun dengan satu tangan yang sedang memeluk seorang pria.Pria yang dia kenal.Radhis, suami yang beberapa minggu terakhir sedang pergi ke Motherland untuk mengurus beberapa pekerjaan.Rachel hampir tidak bisa menahan air matanya.Wanita muda itu kini mengusap matanya, sebelum akhirnya dia memeluk sang suami dengan erat.“Kamu sudah bangun?” Suara lembut Radhis terdengar di telinganya.Menyeruak ke dalam telinga mungilnya, di iringi hembusan hangat nafas sang suami.Alih-alih menjawab Rachel kini justru membenamkan wajahnya di dada sang suami.Dengan tangannya yang masih memeluk erat, Rachel diam untuk beberapa saat.Seolah sedang menikmati waktu kebersamaan mereka berdua.Radhis yang mendapat perlakuan manja sang istri kini justru paham dan memeluk tubuh istrinya erat-erat.Mereka berdua saling melepas rindu s

  • Sang Penguasa Tak Terjamah   Bab 776.

    Dere sadar akan kesalahan dirinya dalam menanggapi kalimat-kalimat yang sudah diucapkan oleh mereka.“Oh.. Tidak.. aku tidak bermaksud–”Belum selesai Dere berkata-kata, ucapannya sudah dipotong oleh nenek Xion.“Sepertinya kamu memang sengaja membela menantumu yang kurang ajar itu!” Tuding nenek Xion.“Bukan begitu Bu–”“Ahh Sudahlah!” Lagi-lagi sebelum selesai Dere berbicara, nenek Xion sudah memotong ucapannya.“Apa kamu tahu, apa yang akan terjadi jika sampai Tuan Gun menggunakan kekuasaannya untuk membuat perhitungan dengan kita?”Saat ini giliran Marot yang berbicara kepada Dere.Kalimat yang diucapkan oleh Marrot senada dengan sebuah ancaman.Kata-katanya seolah Marot sedang memperingatkan kepada Dere jika pada saat ini menantu Dere, “Radhis” telah melakukan sesuatu yang dapat mengancam keluarga besar mereka.“Apa kamu Tahu sekuat apa, kekuasaan Tuan Gun?” Marrot masih mengintimidasi Dere.“Mungkin menantumu itu bekerja untuk Ed Ackerley.”“Tapi tetap saja, pekerja rendahan s

  • Sang Penguasa Tak Terjamah   Bab 775.

    Nenek Xion dan Marrot kini mulai paham jika sepertinya Radhis pulang.Mereka terkadang berpikir jika Radhis adalah sebuah penghalang besar dalam setiap rencana mereka, apalagi disaat ini mereka masih menumpang di Villa milik Rachel yang pernah dibilang oleh Rachel jika Villa ini diberikan oleh Radhis kepada dirinya.“Bu… Si brengsek itu pulang. Apa yang harus kita lakukan?” Marot bertanya dengan berbisik kepada Nenek Xion.“Kamu tenang saja…”Ucap nenek Xion berbisik balik kepada Marrot.“Kamu tidak perlu khawatir, sebentar lagi saat Wish Corp bangkit kita akan pergi dari sini…” Tambah nenek Xion yang masih dengan berbisik kepada Marrot.“Benar Bu…” Ucap Marrot mulai menyeringai.Kini mereka kembali fokus kepada Adams.Ibu dan Ana itu kini mulai bertanya, untuk memastikan.Apakah benar jika tadi rencana Adams diganggu oleh Radhis?“Apa benar dia suami Rachel?” Adams menjelaskan kepada nenek Xion jika Sea sendiri yang berkata jika laki-laki yang mengganggu rencananya tadi kemungkinan b

  • Sang Penguasa Tak Terjamah   Bab 774

    *** Beberapa saat sebelumnya disaat Radhis dan yang yang lain nya berbicara.Gun sedang berada di suatu tempat dengan Adams, serta Sea.Posisi mereka sangat aneh untuk orang yang mengerti hubungan di antara ketiganya.Dimana Adams berdiri dengan kepala menunduk.Sementara Gun sedang duduk dengan ditemani oleh Sea di pangkuannya.Bukan hanya itu, dapat terlihat jelas jika pada saat ini tangan Gun sedang meraba-raba pinggul wanita itu.“Sial benar!” Ucap Gun yang merasa kesal.Dia merasa jika baru kali ini ada yang berani untuk mengganggu dirinya.Bahkan Gun merasa jika laki-laki tadi dengan terang-terangan mengintimidasi dirinya.Sea sekilas mendengar apa yang mereka bicarakan, hanya bisa menduga jika laki-laki yang dimaksud oleh mereka itu tentu adalah Radhis.“Sepertinya pecundang itu ini telah kembali…” Ucap Sea.“Dia adalah suami Rachel yang tidak berguna.” Ucap Sea memberitahu Gun.“Jadi Dia…”Gun mencoba untuk berpikir sejenak.Sejujurnya Gun tidak tahu siapa laki-laki tadi. Dia

DMCA.com Protection Status