Share

Bab 27: Tawaran Pernikahan Semu

Mendengar apa yang diminta oleh Safira langsung membuat Devano atau pun Sebastian cukup terkejut. Hal yang sangat jelas terlihat di raut wajah Sebastian. Dia sama sekali tidak mengerti, mengapa seorang wanita meminta bantuan sesuatu yang sangat aneh kepada Tuan Mudanya.

"Apa kamu sudah gila? Aku tidak mungkin melakukan sesuatu yang tidak mungkin seperti itu. Jadi aku tidak bisa!" jawab Devano kemudian.

"Tolonglah. Aku tidak tahu harus meminta tolong kepada siapa lagi," ucap Safira sedikit memelas.

"Apa yang sebenarnya terjadi dengan dirimu?" tanya Devano dengan mengerutkan keningnya.

"Sebaiknya Nona duduk dahulu," ucap Sebastian sambil memberikan sebuah kursi kepada Safira.

"Terima kasih," ucap Safira sambil menerima kursi dan duduk di atasnya.

"Sekarang Nona bisa menceritakan mengapa tiba-tiba meminta sesuatu yang tidak mudah diterima oleh seseorang, kecuali dia adalah pacar ...."

"Tidak, dia bukan pacarku. Kami baru berkenalan beberapa hari yang lalu," potong Devano dengan cepat.

Di
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status