Share

Bab 30 Diamnya Ibuku

Klinik Setiawan

Dari jauh aku sudah dapat membaca plang nama bangunan putih itu. Klinik yang sudah lama berdiri di kampung kami bahkan sebelum aku lahir. Klinik yang dibangun oleh Dokter Setiawan, seorang dokter bertangan dingin. Rata-rata orang yang berobat kepadanya pasti sembuh. Itulah makanya aku sedikit lega saat tahu Ayahku dibawa berobat ke klinik ini.

Aku bergegas menyeret langkahku ke sana. Jaraknya hanya kurang lebih 100 meter dari jalan besar. Sepanjang perjalanan tadi tak henti-hentinya aku memanjatkan doa memohon pertolongan kepada Tuhan untuk kesehatan dan keselamatan Ayahku.

Setelah sampai di sana, aku segera masuk ke ruang rawat. Aku sangat hapal bagian dalam klinik ini karena kami selalu berobat ke sini.

Aku mendapati Ayah duduk di ranjang bersandar kepada beberapa bantal yang ditumpuk di belakangnya.

"Ayah..." aku menubruk ayahku dan memeluknya erat. Tak dapat lagi kutahan air mataku.

"Tina..." Ayah membalas pelukanku dengan erat.

Ya, Tuhan, aku sangat merindukan sos
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status