Share

Bab 86

POV Hendra

Seperti luka lama yang kembali diulik yang sakitnya masih terasa hingga sekarang. Penghianatan yang Laila lakukan dulu aku rasa sudah cukup membuat diri ini terluka. Tetapi, saat ini kembali dihadapkan dengan masalah yang sama. Meski, belum tahu seperti apa kebenarannya. Entah Laila yang benar atau perempuan yang tengah duduk gelisah di samping Pak RT yang benar? Aku tidak tau.

Andai saja semua yang Puja katakan benar adanya. Entah bagaimana aku harus bersikap? Haruskan memilih jalan perceraian atau bertahan? Memikirkan itu membuat kepala ini semakin pening belum juga ada kejelasan hingga sekarang.

Sudah satu jam menunggu kedatangan suaminya Puja yang akan membuktikan jika Laila dan suaminya ada main di belakangku, tetapi sudah lelah rasanya menunggu orang yang di tunggu tak datang juga. Ibu juga sedari tadi tidak henti-hentinya menangis di sampingku. Mungkin syok karena tidak pernah keluarga mendapati masalah seperti ini, di kerumuni orang banyak. Malu, takut, menjadi satu
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status