Share

DARAH SETIPE DENGAN DYLAN

Dylan yang mendengar kalimat terakhir dari Alena seketika berbinar-binar matanya. "Tolong ucapkan lagi kata kamu yang terakhir tadi!"

"Anak kita?

Dylan langsung bangkit dan memeluk erat Alena. "Terima kasih. Aku butuh kata ini sejak lama."

Alena yang ikut larut dengan kebahagiaan Dylan, merasakan ketenangan dalam dekapannya. Rasa sesak di dadanya seketika lenyap. Ada rasa damai dan aman yang Alena rasakan kini. Namun, rasa kehilangan dan kekecewaan atas sikap Dylan yang tidak tegas, membuat Alena melepaskan pelukan.

"Kenapa?"tanya Dylan kaget.

"Ini juga karena sikap kamu yang gak tegas. Gilbert itu anak aku, bukan anak kamu,"ucap Alena dengan rasa marah.

"Aku sayang dia, Alena. Aku cinta kalian berdua,"balas Dylan dengan pandangan lekat ke arah Alena.

"Apa buktinya? Kau justru lebih memilih menikah dengan Diana daripada mengakui punya Gilbert di depan kedua orang tua kamu. Sesulit itu kamu buat pengakuan atas darah dagingmu? Kau bilang sayang dan cinta? Bulshit!"

Kemarahan Alena membu
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status