Share

Bab 29 Cinta yang Terlambat Disadari

Di tengah taman bunga yang berwarna-warni, Rihana berdiri dengan senyum lebar berbicara dengan Endah. Cahaya matahari sore membelai wajahnya yang cerah. Dari kejauhan, dia melihat Marcel, sosok yang pernah mengisi hari-harinya di universitas dulu. Rambut Marcel yang dulu gondrong kini terurai rapi, dan matanya masih sama tajam.

“Kak Marcel!” panggil Rihana dengan suara riang. Marcel terkejut dan menoleh ke arahnya. Ternyata, Rihana sedang berbicara dengan Endah, teman sekelas Marcel juga, ia adalah seorang mantan pacar Marcel di masa lalu. Endah, yang dulu selalu memakai kuncir rambut tinggi, kini memiliki senyum hangat di wajahnya.

Marcel merasa salah tingkah. Dia tidak menyangka akan bertemu dengan Endah yang pernah mengisi bagian penting dalam hidupnya di tempat yang sama. Rihana dan Endah, dua nama yang membawa kenangan manis dan getir. Rihana, yang selalu ceria dan penuh semangat, dan Endah, yang pernah menjadi cinta pertamanya.

Di bawah pohon rindang, Rihana duduk bersama Endah.
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status