Share

Bab 95

"Apa perkataanku masih belum jelas?" Nathan sedikit membungkuk dan menangkupkan wajah Briella dengan kedua tangannya, memaksa Briella untuk menatapnya. Lalu, dia berkata dengan penuh penegasan, "Aku cuma mau anak yang ada di perutmu, nggak dengan yang lain."

Briella terdiam sejenak, dia yakin kalau masalah ini tidak sesederhana yang dikatakan Nathan. Sepertinya ini ada hubungannya dengan masa lalu Nathan dan Valerio. Karena itu pula, Briella makin meyakinkan dirinya untuk tidak menjanjikan apa pun dengan sembarangan.

"Makan dulu saja, aku lapar." Briella menepis tangan Nathan dan kembali menunduk untuk melihat buku menu. Dia memesan beberapa makanan kesukaannya dan menyerahkan menunya kepada Nathan "Ini, pesanlah apa pun yang kamu mau."

Itulah akhir dari percakapan antara keduanya tentang masalah anak. Mereka pun sarapan dalam keheningan. Tentu saja, sarapan dengan harga mahal ini tetap dibayar oleh Nathan.

"Mau temani aku jemput Zayden? Aku ingin bawa dia ke taman bermain hari ini." S
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status