Share

Bab 494

Suasana di dalam ruang karaoke cukup terang karena dihiasi lampu warna warni. Semua orang sibuk bernyanyi dan bersenang-senang, menimbulkan pemandangan yang cukup ramah. Valerio duduk menyendiri, memancarkan aura dingin yang terlihat begitu mencolok.

Briella ingat kalau pria itu tidak menyukai kebisingan, terutama pada saat-saat seperti ini.

Dia menyikut Siska yang duduk di sampingnya, lalu berkata sambil menutupi mulutnya, "Bukannya Pak Valerio nggak datang?"

"Ya. Pak Valerio bilang ada acara yang nggak bisa ditinggalkan malam ini. Sepertinya dia bukan datang untuk bersenang-senang sama kita."

Siska menarik Briella. "Hei, sudahlah. Kita jangan berdiri di depan pintu. Karena Pak Valerio sudah datang, ayo kita sapa dulu."

Setelah itu, Briella ditarik oleh Siska ke posisi yang dekat dengan Valerio.

"Pak Valerio, kenapa Anda menyempatkan diri datang ke mari?" Siska bertanya.

Valerio melirik sekilas ke arah Siska dan Briella, menunjukkan sorot mata dingin. Dia tidak menjawab pertanyaan Sis
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status