Share

BAB 40

“Om…” panggil Agni kepada Dean.

“Aliya?” tanya Dean begitu Agni hanya berjarak setengah meter darinya.

“Sudah kita kawal tadi sampai rumahnya, Om,” jawab Agni. “Setelahnya kita langsung ke sini.”

“Guntur di sana untuk temani Aliya dulu sampai kita selesai,” imbuh Iyad. “Kang Nawidi juga masih di sana.”

Dean mengangguk.

Tentu dirinya cukup tenang mendengar bahwa Nawidi ada bersama Aliya saat ini. Nawidi berada pada Level dan Tingkat yang sama dengan dirinya. Untuk saat ini, di sini --selain Elang sendiri, tidak ada yang bisa menandingi Dean dan Nawidi.

“Mereka orang Estonia, bukan Om?” tanya Agni lalu berbalik menatap ke arah bekas lubang tadi.

“Sepertinya begitu.”

“Mereka bodoh atau apa?” Agni mendengkus. “Mereka pikir bisa sesukanya hanya karena Bang Water kagak ada di sini?”

Bang Water yang dimaksud Agni adalah Elang yang memang seorang elemen Air.

“Mereka juga ngira kita semua terluka parah,” Iyad ikut menambahkan.

Dean terdiam. Lalu menarik jemarinya seolah menggapai s
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status