Share

Bab 817

Begitu Devi mendekati area itu, dia segera memberi perintah agar rekan-rekannya mengeluarkan pistol, lalu berjalan masuk dengan hati-hati.

Setelah masuk, mereka melihat ada beberapa orang yang tergeletak di tanah. Jelas-jelas di sana telah terjadi pertempuran habis-habisan. Ekspresinya seketika berubah. Dia juga tidak tahu entah apa yang sedang dia khawatirkan.

Kemudian, Devi juga melihat Tobi terduduk di sudut sana. Apalagi, ada darah yang keluar dari sudut mulutnya dan tubuhnya juga penuh dengan bercak darah.

Dia buru-buru mengamati sekelilingnya, kemudian segera berkata, "Kalian periksa sekitar sana dulu."

Setelah itu, dia bergegas mendekati Tobi. Entah kenapa ada rasa khawatir yang menyusup dalam hatinya. Dia pun bertanya, "Tobi, sudah mati?"

Tak disangka, dia akan mengeluarkan pertanyaan seperti itu.

Wajah Tobi memperlihatkan senyum kecut. Dia pun menjawab tak berdaya, "Sudah mati! Kenapa? Apa kamu sudah bersiap jadi janda?"

"Cuih! Jangan bermimpi!"

"Orang sepertimu pantas menerim
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
DRIYANS TV
ibunya widia biar diperkosa aja sibal, sekeluarga lianto mati disikat pandu tuman. widia jdi cewek tolol pol
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status