Share

Bab 374

'Sekarang dilihat, sepertinya aku terlalu baik.'

Almer yang tidak menyangka Haris akan begitu membantunya itu bertambah semangat, "Bu Widia, masalah kompensasi sudah selesai dibahas, 'kan? Sekarang, bukankah seharusnya kamu mengundurkan diri, lalu turun ke bawah untuk menanganinya. orang-orang yang berkumpul di luar itu?"

"Kalau ditunda lagi, aku khawatir akan terjadi ada masalah besar."

Widia menahan rasa pahit di hatinya. Saat bangkit, dia hampir kehilangan keseimbangan, "Baik, mulai hari ini, aku ...."

"Brak!"

Namun, saat itu juga terdengar suara keras di depan pintu ruang konferensi. Ternyata pintu telah ditendang hingga terbuka oleh seseorang.

Akibatnya, ucapan Widia pun terpotong.

Semua orang tampak kaget. Siapa yang masuk ke ruang konferensi di saat ini dan begitu kasar?

Di saat semua orang menolehkan kepalanya, mereka langsung mengenalinya. Ternyata itu Tobi, karyawan dari departemen penjualan.

Widia juga refleks menoleh. Ternyata itu Tobi. 'Apa yang dia lakukan di sini? Apalag
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status