Share

Bab 17

Mencoba mengekspresikan wajahnya yang selaras, bagaimanapun tidak boleh terlihat salah, “Aku hanya meminta dia untuk memakan makanan yang sudah disiapkan oleh pelayan rumah, tidak ada maksud lain, Kak Alexander.”

Terdengar begitu meyakinkan, bahkan jika tidak melihat bagaimana proses sebelumnya siapapun pasti akan percaya.

Tidak ingin memicu permasalahan berkepanjangan, Rasanya energi Alexander pun sudah habis.

Alexander mengalihkan tatapan matanya kepada Han, pria itu menganggukkan kepalanya, mengerti apa yang harus dilakukan.

Melenggang meninggalkan tempat tersebut begitu saja, Alexander tengah menuju ke ruang kerjanya.

Tertinggal Han dan Sarah di sana.

Han mulai mengatakan sorot matanya kepada Sarah, namun wanita itu nampak kesal.

Tidak ingin bergaul dengan kelas rendahan, Sarah beranggapan Han tergolong pada kelompok itu.

Pria yang dipungut dari pinggir
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status