Share

91. Arti Sebuah Keluarga

Ramdan tersenyum dan mengusap lembut punggung Elea yang bergetar pelan karena takut. Dia kembali memeluk erat sang istri dan mengecup keningnya.

"Itu cuma mimpi, Elea. Kembang tidur dan kebetulan saja datangnya yang buruk. Jangan terlalu dipikirkan, ya? Aku enggak mau kamu kenapa-napa."

Ramdan kembali melerai pelukan sebelum menangkup wajah istrinya. Sekilas, dia mengecup bibir sang istri dan menatapnya lekat.

"Kamu sebaiknya mandi biar lebih segar."

Ramdan mencubit gemas hidung sang istri sebelum turun dari ranjang. Tangannya terulur di depan wajah Elea.

"Mau ke mana?" tanya Elea sambil menunjukkan raut wajah kebingungan.

"Mandi."

"Tapi ...."

"Aku sudah sembuh, Elea. Hanya demam tak akan membuatku lemas seharian. Obat dan perhatian kamu memberi kekuatan padaku untuk secepatnya sembuh."

Elea tersenyum tipis sebelum wmnyambut ukuran tangan Ramdan. Dia turun dari ranjang dan berjalan menuju kamar mandi. Ramdan membantu sang istri membuka baju dan mengguyur tubuhnya, kemudian menggosok p
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status