Share

91. Tak Pantas Berhadapan Denganku

Jordi tertegun atas ucapan Arfeen, jadi apakah ke depannya mereka akan sering menghadapi bahaya?

Artinya ia memang harus banyak berlatih untuk melindungi tuannya itu.

"Baik, Presdir."

Jordi pergi ke meja di mana terdapat dua handuk putih di sana, ia mengambil satu untuk diberikan kepada Arfeen yang langsung menerimanya.

Arfeen menggunakan handuk itu untuk mengeringkan keringat. Sementara Jordi mengeringkan keringatnya sendiri sebelum mengambil sebotol air mineral dingin untuk Arfeen.

"Di mana handphoneku?" tanya Arfeen.

Jordi lekas kembali ke meja untuk mengambil handphone Arfeen, berjalan cepat ke arah tuannya yang kini duduk di sofa.

Arfeen ingin menghubungi Larena karena malam ini harus pulang larut.

Wanita itu cepat mengangkat telepon darinya. "Halo!"

"Malam Wife, sedang apa?"

"Bersiap untuk pulang!"

"Kau pulang dikawal Jean seperti biasa ya, aku harus pulang sedikit malam kali ini!"

Larena mengerucutkan bibir padahal ia tahu suaminya tak akan bisa melihat protesannya itu.
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status