Share

113. Boleh Aku Mengantarmu?

"Arfeen, aku tak bisa bernafas!" keluh Larena.

Arfeen mengendurkan pelukan namun tak melepaskan. Mereka berpelukan hingga terlelap.

Selama beberapa hari Arfeen sengaja beristirahat di rumah. Jordi yang mewakili aktifitasnya di kantor mau pun Federasi.

"Dia terluka dan tak mau dirawat di rumah sakit! Anak itu ... apakah dia sengaja ingin menghabisi dirinya sendiri?" seru Marvin ketika mendengar kabar tentang keponakannya.

"Setahuku Arfeen memang belum memberitahu kepada istri dan keluarganya bahwa dia adalah anggota keluarga Mahesvara!" saut Tantra dengan seringai.

"Dia lebih memilih tinggal di rumah mertua sebagai menantu tak berguna? Aku heran dengan anak itu! Apakah hidup di jalanan sudah membuatnya lemah?"

"Tapi tak dipungkiri, meski Larena lebih tua dari Arfeen. Wanita itu memang menjadi salah satu wanita tercantik di kota. Dia itu ratu kecantikan. Saat ini La Viva menjadi perusahaan kosmetik nomor satu di negeri ini!" imbuh Tantra.

"Aku cukup tahu seperti apa keponak
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status