Share

Seratus Tujuh Puluh

Pesona istri season 3

William berkendara seperti orang kesurupan, tak peduli jalanan yang padat merayap. Klakson terus saja dia nyalakan, tak peduli jika menganggu pengendara lain.

"Gak usah tergesa-gesa, aku tak mau berakhir di rumah sakit," kataku setengah berteriak.

"Kamu masih peduli pada dirimu sendiri tanpa memedulikan istrimu. Suami macam apa kamu ini, hah?!"

Astaghfirullah ... dia boleh trauma tapi gak begini juga, Queena dan adiknya orang berbeda. Lagipula bisa-bisanya dia berpikir buruk.

"Jangan berpikir buruk dan macam-macam, aku tak suka. Queena akan baik-baik saja."

Kali ini aku berusaha menelponnya meskipun sejak tadi tak juga diangkat oleh Queena. Ah mungkin dia masih dalam perjalanan. Mudah-mudahan saja.

Mobil terparkir dengan asal begitu kami sampai di parkiran restoran. Aku menarik nafas lega saat melihat mobil yang dikendarai Queena terparkir rapi di ujung parkiran.

William segera berlalu masuk ke dalam restoran begitu turun dari mobil, langkah kakinya begitu p
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP
Comments (1)
goodnovel comment avatar
Imey JustTimboel
dasar William alasan aja, alasan yg g masuk akal.. udah deeh Yuanita g usah sama William,lbih baik Yuanita,nata dan queena jauh2 deech dari William si lebay itu
VIEW ALL COMMENTS

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status