Share

46. Tentang Ifan

Setelah menerima panggilan suara dari Geisha, Ifan segera bangkit dari tempat tidurnya dan segera berjalan menuju kamar mandi. Sedikit kesal karena paginya di ganggu dengan kabar Raline yang seharusnya membuat Ifan terkejut, tapi sepertinya Ifan sudah tak begitu memperdulikan.

Di dalam kamar mandi, ia segera mencuci muka dan menggosok gigi sebelum ia pergi menemui Temi di meja makan untuk sarapan bersama. Di depan cermin yang berbentuk persegi itu ia mulai memikirkan jika Raline benar-benar merasa kehilangannya dan sekarang ia sedang terpuruk. Maka dari itu Raline tidak pulang ke rumah selama tiga hari. Ifan menghela nafas sesaat setelah ia menyalakan kran air.

Sampai saat ini Ifan masih enggan untuk berurusan dengan Raline, malah ia ingin fokus dengan usahanya dan ingin cepat-cepat lulus kuliah. Urusan Raline bisa diurus saat masuk kuliah nanti.

Ifan mempercepat gerakan yang ia lakukan di dalam kamar mandi karena semakin lama perut Ifan semakin berisik dan sudah menarik-narik usus
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status