Beranda / Fantasi / Perpustakaan Tengah Malam / Bab 3: Penghuni Rahasia Perpustakaan

Share

Bab 3: Penghuni Rahasia Perpustakaan

****

Setelah kembali dari hutan dengan Kunci Waktu di tangannya, Lila merasa kelelahan namun penuh semangat. Ia melangkah kembali ke dalam Perpustakaan Tengah Malam, disambut oleh kehangatan cahaya lilin dan suasana magis yang menyelimuti tempat itu. Pak Arman, penjaga perpustakaan, menatapnya dengan tatapan penuh rasa ingin tahu.

"Bagus sekali, Lila. Kau telah menemukan Kunci Waktu," katanya dengan nada penuh penghargaan. "Namun, perjalananmu belum berakhir. Kunci itu adalah awal dari banyak petualangan di perpustakaan ini."

Lila mengangguk dan merasakan gelombang rasa penasaran mengalir di dalam dirinya. "Apa yang harus saya lakukan selanjutnya, Pak Arman?" tanyanya.

Pak Arman tersenyum dan mengisyaratkan Lila untuk mengikutinya. Mereka berjalan melewati deretan rak-rak buku yang tampak tak berujung, hingga tiba di sebuah pintu kayu besar yang terlihat sangat tua. Pak Arman mengeluarkan sebuah kunci dari sakunya dan membuka pintu tersebut.

Di balik pintu itu terdapat sebuah ruangan besar yang dipenuhi dengan meja-meja kayu tua dan kursi-kursi berukir indah. Di tengah ruangan, terdapat sebuah peta besar yang terhampar di atas meja utama. Peta itu terlihat sangat tua, dengan berbagai tanda dan simbol yang misterius.

"Lila, ini adalah Ruang Peta," kata Pak Arman. "Di sini, kau akan menemukan petunjuk tentang tempat-tempat yang bisa kau jelajahi dengan Kunci Waktu. Setiap tanda di peta ini mewakili portal ke dunia yang berbeda, penuh dengan misteri dan keajaiban."

Lila mendekati peta dan melihat berbagai tanda yang terukir di permukaannya. Ada simbol-simbol yang tampak seperti bintang, hewan, dan objek-objek aneh yang belum pernah ia lihat sebelumnya. Ia merasa kagum dengan peta itu dan penasaran tentang petualangan apa yang menunggunya.

"Mulailah dengan tanda ini," kata Pak Arman sambil menunjuk sebuah simbol berbentuk bintang di sudut kiri atas peta. "Ini akan membawamu ke Astralium, dunia di mana langit selalu dipenuhi bintang dan keajaiban. Gunakan Kunci Waktu untuk membuka portalnya."

Lila mengangguk dengan tekad. Ia mengeluarkan Kunci Waktu dari sakunya dan meletakkannya di atas simbol bintang di peta. Begitu kunci itu menyentuh peta, cahaya terang memancar dan membentuk portal bercahaya di depan Lila. Tanpa ragu, ia melangkah masuk ke dalam portal tersebut.

Secepat kilat, Lila merasa dirinya terbawa ke dunia lain. Ia mendapati dirinya berdiri di atas bukit yang tinggi, di bawah langit malam yang penuh dengan bintang-bintang berkilauan. Pemandangan itu begitu indah dan memukau. Di kejauhan, ia melihat sebuah kota yang tampak bercahaya dengan warna-warna emas dan perak.

Lila mulai berjalan menuju kota itu, mengikuti jalan setapak yang diterangi oleh cahaya bintang. Semakin dekat ia ke kota, semakin ia merasakan getaran keajaiban yang mengalir di sekelilingnya. Kota itu dipenuhi dengan menara-menara tinggi yang berkilauan dan bangunan-bangunan megah yang tampak seperti istana-istana di dongeng.

Saat Lila memasuki gerbang kota, ia disambut oleh seorang wanita muda dengan rambut panjang berwarna perak yang mengenakan gaun bercahaya. "Selamat datang di Astralium," katanya dengan suara lembut namun penuh wibawa. "Aku adalah Seraphina, penjaga kota bintang. Kami telah menunggumu, Lila."

Lila merasa sedikit terkejut, namun ia segera menyadari bahwa tempat ini memang penuh dengan kejutan dan keajaiban. "Bagaimana kau tahu namaku?" tanyanya penasaran.

Seraphina tersenyum. "Di Astralium, bintang-bintang memberi tahu kami banyak hal. Kami tahu kau akan datang, dan kami tahu bahwa kau adalah bagian dari takdir besar yang akan mengubah dunia ini."

Lila merasa bangga namun juga sedikit gugup. "Apa yang harus aku lakukan di sini?" tanyanya.

Seraphina mengambil tangannya dan membawanya berjalan menyusuri jalanan kota yang penuh dengan cahaya dan kehidupan. "Di Astralium, ada sebuah misteri besar yang perlu dipecahkan. Bintang-bintang menunjukkan bahwa hanya seseorang dengan hati yang murni dan keberanian yang besar yang bisa menemukan jawabannya. Kau adalah orang itu, Lila."

Dengan semangat dan rasa ingin tahu yang membara, Lila mengikuti Seraphina, siap untuk menghadapi tantangan baru di dunia bintang ini. Ia tahu bahwa petualangannya baru saja dimulai dan bahwa setiap langkah akan membawanya lebih dekat ke jawaban dari misteri besar yang menunggunya.

**

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status