Share

Bab 461

“Tinggalkan Hengky sekarang kalau kamu masih punya hati nurani,” ujar Nenek penuh tekad.

“Nenek, aku nggak akan bercerai dari Hengky,” balas Winda tegas.

“Keputusan bukan ada di tanganmu lagi,” ujar Nenek dengan raut wajah penuh amarah.

Winda langsung tersenyum lalu berkata, “Masalah ini adalah masalah di antara aku dan Hengky. Jadi, kami berdua yang akan memutuskannya.”

Nenek tidak mau kalah, jadi dia pun berkata dengan nada dingin, “Tapi Hengky adalah cucu Nenek. Jadi, dia harus dengar perkataan Nenek!”

“Nenek nggak bisa lagi seenaknya mengambil keputusan sendiri. Aku ngerti kok kalau Nenek marah dan mau menghukumku karena aku tahu semua ini memang salahku. Tapi aku nggak akan setuju untuk bercerai apa pun yang terjadi,” ujar Winda.

“Aku bersedia bercerai dengannya kalau Hengky bilang sendiri dia nggak bisa mencintaiku seumur hidupnya dan ingin mengakhiri hubungan kami. Jika tidak, kita nggak perlu lagi membahas masalah ini,” lanjut Winda setelah sempat terdiam selama beberapa saa
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status