Share

Bab 317

Winda merasa jauh lebih baik setelah dia muntah. Bau muntahan masih menempel di hidungnya, jadi Winda segera menyalakan exhaust dan mandi untuk membersihkan badannya dari bau muntah dan alkohol yang masih tersisa.

Baru saja tersadar sedikit, uap yang keluar dari air panas lagi-lagi membuat sisa alkohol dalam darah kembali naik ke kepala. Winda buru-buru mengelap badannya yang basah dan keluar memakai gaun mandi.

Melihat ranjangnya yang kosong, Winda berpikir sejenak dan memutuskan untuk mendatangi kamar tidur tempat Hengky beristirahat. Hanya dibatasi oleh pintu, dari dalam kamar itu tidak terdengar suara sedikit pun. Winda hanya berdiri di depan dengan jantung yang berdegup kencang. Dia menarik napas dalam-dalam dan membuka pintunya.

Pintunya tidak terkunci, jadi Winda membuka pintu sampai terbuka sepenuhnya. Lampu kamar tidak ada yang menyala, tirai jendela juga tertutup rapat tanpa ada sedikit pun cahaya yang masuk. Winda tidak bisa melihat dengan jelas situasi di dalam, jadi menutu
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status