Share

Pengantin Baru

Setelah acara selesai, Pak Reza dengan cepat izin pamit untuk segera naik ke atas. Dia mengengam tanganku sambil berjalan ke dalam lift. Aku menatapnya dengan ekspresi bingung.

“Saya mau naik ke atas.”

“Udah gerah.”

“Gerah?” tanyaku terheran.

“Iya mau mandi.”

“Mandi dulu kan kita sebelum …,”

Dia menghentikan ucapannya. Pipiku memanas memandanginya. Aku malu seketika. Apalagi saat dia mengedipkan kedua mata.

Sesampai di kamar, ku lihat ada dua handuk berbentuk angsa dengan bunga mawar merah di tengah-tengahnya. Bunga itu berbentu love. Lucu sekali.

Pak Reza segera membuka bajunya. Aku melangkah mundur.

“Eh!”

“Pak, mau apa?” Dia tersentak kaget karena aku segera melepaskan tangannya.

“Saya mau mandi, kamu pikir saya mau apa?”

Dia berjalan menuju kamar mandi. Aku menghela napas lega. Dengan cepat aku duduk di sisi tempat tidur. Menatap beberapa bunga. Kurang lebih lima belas menit, lelaki itu keluar. Dia menatapku dengan heran.

“Nggak mau dibuka gaunnya? Apa mau saya bantu?” Dia
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (2)
goodnovel comment avatar
oliv
bayu gimana kabarnya thor...
goodnovel comment avatar
Yati Syahira
di buang di khianati dpt yang lebih dari bayu
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status