Share

Bab 43

Aku melangkah dengan perasaan was-was. Apalagi, suara ketukan pintu tiada hentinya.

Kuucapkan basmallah saat langkahku hampir sampai di depan pintu, kusingkap sedikit gorden jendela, hingga menampilkan sosok yang berdiri di balik pintu yang mampu membuatku membulatkan mata.

Bagaimana aku tidak syok? Aku melihat Mayang, adik semata wayangku sedang berdiri di balik pintu. Buka soal keberadaannya, tapi pakaian dan fisik yang berbeda seratus delapan puluh derajat. 

Mayang hanya mengenakan pakaian seperti layaknya seorang Asisten Rumah Tangga. Bahkan, jauh lebih bagus pakaian yang biasanya dikenakan oleh Bik Minah, asisten rumah tanggaku. Apalagi warna pakaian itu, kalau dikatakan putih ya bukan, dikatakan coklat ya bukan.

Rambut yang sebelumnya selalu tertata rapi, dan polesan make up yang menyempurnakan pesonanya, kini tak terlihat lagi. Apalagi badannya, sungguh terlihat kurus sekali

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
Yung
rasakan saja ya apa yg sifa rasakan dulu,itu karma nama nya ibu,,,,masih mending 1000x sifa baik dan nurut pada awal nya,lama lama ngelawan juga karna di tindas terus yg sabar ya kalian bertiga hahaha
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status