Share

Bab 64

“Oh, halo.” Seorang peri kurus dengan rambut berwarna putih muncul dari balik pintu di samping rak besar.

“Pa, oh, penyembuh.” Sapa Tyh sambil membungkuk.

“Apa yang bisa kubantu?” Tanya peri itu dengan wajah berseri. Matanya yang berbinar mengingatkanku pada anjing yang jinak. Jelas-jelas sebuah bayangan yang kontras dengan bayanganku sebelumnya tentang sosok Asra yang misterius.

Tyh menggerakkan kepalanya hampir tak kentara, menyelidiki sudut ruangan.

“Apakah anda sendirian?”

“Ya. Aku menugaskan para penyembuh muda untuk mencari bahan obat. Ada apa?”

“Saya membawa beberapa peri yang terluka.”

“Beberapa?”

Ia menatap kami satu persatu dengan seksama selama beberapa saat dengan penuh rasa ingin tahu.

“Ah, kita kedatangan tamu rupanya.” Kata peri itu akhirnya menyadari situasi yang terjadi. Ia menunjuk Lynx lalu menunjuk kursi di depan meja. “Duduklah.”

Lyn dengan patuh duduk di kursi. Peri itu mulai memeriksa Lynx dengan seksama. Beberapa kali alisnya berkerut.

“Apa yang terjadi?”

“Kami
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status