Share

Larangan Terkutuk - 11

"Kau yang berkata dan akan berbuat yang bukan bukan!" sentak Ruhmintari. "Aku tidak hamil! Aku tidak akan melahirkan! Tak ada bayi dalam perutku! Tak ada bayi yang akan keluar dari rahimku! Hik... hik... hik!"

"Tenang Ruhmintari. Kau jelas hamil besar dan siap melahirkan. Kau akan melahirkan seorang bayi hasil hubungan  sebagai suami  istri dengan Pahambalang”

Si nenek mendekati kaki tempat tidur. Dengan hati-hati dia lepaskan ikatan pada dua kaki Ruhmintari. Begitu dua kaki lepas, kaki yang kanan bergerak menendang.

"Bukkk!"

Si nenek Ruhumuntu terpekik dan terpental ke dinding.

Di luar Pahambalang berteriak. "Nenek Ruhumuntu! Ada apa?!"

Ruhumuntu usap-usap perutnya yang tadi kena tendang. "Tidak apa-apa Pahambalang! Kau tak usah khawatir!" Lalu si nenek memandang pada Ruhmintari dan berkata. "Sebagai dukun aku berkewajiban menolongmu melahirkan. Apapun yang akan keluar dari rahimmu aku tidak perduli!" Lalu dengan cepat si ne

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status