Share

Bab 172. Ayah yang Gagal

"Ini bukan salahku, Yah!" Monica yang merasa sejak tadi terus disalahkan dan ditampar, langsung melayangkan protes sambil memelototkan matanya. "Ayah juga andil dalam rencanaku dan dari awal setuju!" Tanpa rasa takut dia kembali mengingatkan ayahnya itu mengenai persetujuan yang diberikannya ketika dia mengutarakan rencana untuk menyabotase masalah mengenai penculikan Sean dan membalikkan fakta seolah-olah Daniel lah yang melakukan kesalahan. Tapi apa ini?! Monica merasa tak terima karena hanya dia sendirilah yang disalahkan.

Ketika Bagaskoro mendengar perkataan anaknya, dia segera memasang tatapan tak suka.

Kalau dari awal putrinya itu tidak membuat masalah dan mau menuruti perkataan Daniel, mereka tak akan berada di dalam masalah yang rumit seperti sekarang. Bagaskoro selalu mengingat hal ini. Terlebih lagi, Daniel adalah orang yang sulit untuk dilawan. Semua orang pun tahu mengenai kenyataan ini.

Jika ada seseorang yang berani untuk mengusik Daniel, maka sudah bisa dipastikan hidupn
Anggrek Bulan

Buah memang tak pernah jatuh jauh dari pohonnya

| 1
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status