Share

Bab 415. Ciuman Di Kantor

Baron menyesapi bibir istrinya dengan rakus tanpa memedulikan penolakan sang istri. Tari berusaha melepas ciumannya, bukan karena ia tidak menyukai sentuhan bibir sang suami, tapi ia takut menjadi masalah karena melakukannya di kantor.

"Abang, udah ah," Tari mendorong suaminya supaya melepaskannya dan membiarkan ia keluar dari ruang kerjanya.

"Kenapa? Ini masih jam istirahat," kata Baron yang kembali mengecup bibir istrinya sekilas. "Tidak akan ada yang melihatnya."

"Bukannya di ruangan ini ada CCTV-nya?" tanya Tari sambil menyapu pandangannya ke seluruh ruangan mencari keberadaan kamera itu.

'Kenapa saya bisa lupa? Pasti Tuan sudah melihatnya,' ucap Baron dalam hati. "Baiklah, silakan kamu keluar, tapi bersihkan dulu riasan di bibirmu!" titah Baron sembari tersenyum melihat lipstik istrinya yang berantakan.

Tari menutup mulutnya untuk menahan tawa. 'Aku biarkan aja dia begitu, ini hukumanmu wahai suamiku yang bawel,' ucap Tari dalam hatinya.<

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status