Share

Bab 305: Soha Hilang Diculik

Jiwa pemarah Sembara seakaan kembali kumat, padahal sebelum merantau dahulu, ayahnya Prabu Malaki sudah memberi peringatan, agar Sembara jangan sembarangan membunuh siapapun.

Tapi semenjak dikalahkan dan terkena pukulan pengejar roh dari si kembar setan, sehingga tenaga dalamnya sempat lenyap, dan dua pendekar bayangan serta ingat nasib Ranina yang belum ia ketahui sampai kini, semua nasehat ayahnya itu bak hilang tertiup angin.

Sembara kini menatap tajam ke 16 orang ini, Dogal lalu menerjang Sembara diikuti 15 anak buahnya, debu-debu beterbangan, perkelahian terasa sangat tak seimbang, yakni 16 orang melawan 1 orang.

Sembara berlompatan ke sana kemari dengan lincahnya, bahkan ia sengaja mempermainkan Dogal cs, dengan sesekali menendang pantat para kawanan perampok ini, Dogal cs makin marah dan makin ngamuk.

Andai mereka paham, setelah berkali-kali kena tendang di pantat hingga mereka jatuh terseruduk ke tanah, dan Sembara bak bayangan yang sulit di jangkau, harusnya mereka sadar Semb
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status