Share

379. Dua Pendekar Hitam dan Serangan Siluman Kembar

Wirayuda, Jatiraga dan Tapasena menjauh dari kubah merah setelah selesai memasang jebakan. Ketiganya sempat terkejut ketika melihat kubah sekaligus penjara bagi Wintara itu bergetar beberapa kali. Keberadaannya sempat menghilang, lalu kembali muncul.

Wirayuda tercengang ketika melihat bambu berwarna hijau mulai dipenuhi oleh titik-titik hitam di beberapa bagian yang semakin bertambah banyak seiring waktu berjalan. “Gawat! Siluman itu mulai menggunakan racun kalong setan.”

Jatiraga dan Tapasena menoleh pada bambu hijau yang sama-sama mulai menampilkan titik-titik hitam, kemudian membentuk sebuah noda di beberapa bagian.

“Bambu ini ternyata benar-benar dapat merasakan kehadiran racun kalong setan di sekitar kita. Kita beruntung karena sudah menjauh dari kubah itu. Selain itu, kita juga beruntung karena memiliki bambu ini di tangan kita,” ujar Tapasena.

“Tapi sepertinya kita akan dihadapkan pada masalah besar jika Wintara sampai bisa meloloskan diri,” sambung Jatiraga, “kita bertiga cuku
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status