Share

478. Part 7

"Apakah temanmu itu juga seorang perempuan muda berkuda hitam?"

"Benar!" Jawab Selendang Maut.

"O, dia yang pernah mencuri dengar percakapanku dengan guruku itu?"

"Buk... bukan... buk... bukan...,'' Dewi Murka ingin ikut bicara tapi menjadi gagap karena hatinya berdebar-debar menikmati ketampanan seraut wajah lelaki yang belum pernah ia jumpai di mana pun juga. Jantungnya gemetar, sehingga ia tak bisa melontarkan kata-kata dengan baik. Tetapi, Selendang Maut yang sengaja tak memperhatikan Baraka segera menjelaskan maksud temannya.

"Temanku itu bukan menyadap percakapanmu dengan Setan Bodong. Hanya secara kebetulan saja ia mendengar Pusaka Air Mata Malaikat sedang kalian bicarakan. Tapi sebenarnya temanku itu hanya... hanya merasa tertarik padamu dan ingin melihat lebih jelas ketampananmu."

Untuk mengetahui tentang peristiwa itu, baca kisahnya di : Perkumpulan Matahari Merah.

"Jadi dia hanya ingin mengintip ketampananku? Apa benar begitu? Apa

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status