Share

347. Part 14

Mereka tertawa lirih dalam desah. Baraka sedikit palingkan wajah dan gadis itu mencaplok bibir Baraka dengan bersemangat.

Clup…!

Dikunyahnya bibir itu bak permen karet. Baraka merasakan debaran yang lebih indah lagi dari sebelumnya. Tapi sayang si gadis tak mau berlama-lama, sebab kali ini pertarungan di bawah sana timbulkan ledakan lagi yang mengguncangkan pepohonan, merontokkan dedaunan.

Blegaaar…!

“Yang kucari adalah Ratu kalian! Mana diaaa…!” Dadanila tampak marah sekali walau para pengawal makin bermunculan dari tempat yang tak diketahui pusatnya. Yang lenyappun banyak, tapi yang muncul juga banyak. Dadanila sedikit kewalahan menghadapi keroyokan mereka.

“Ratu Peri Malam…! Hadapi aku, akan kulumat habis sekujur tubuhmu! Ini aku, Dadanila! Racun ‘Tua Bangka’mu bisa kusingkirkan. Sekarang nyawamu akan kusingkirkan pula, Ratu Peri Malam! Keluar kau…! Aku tahu kau ada di sekitar sini

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status