Share

302. Part 17

Tiba-tiba saja Ningrum meringsut mendekat kearah Baraka dan menjatuhkan kepalanya didadanya seraya berkata ; “Itu artinya, kakang tidak boleh jauh-jauh dari Ningrum, selamanya berada disisi Ningrum”

Lagi-lagi wajah Baraka berubah mendengar kata-kata lembut itu. Ningrum mengangkat wajahnya dan memandang lekat-lekat kearah kedua mata Baraka. Mata indah yang baru Ningrum sadari, “Ternyata kedua mata kang Baraka berwarna biru... Indah sekali” batinnya.

“Ningrum...” ucapan lembut Baraka menyadarkan Ningrum dari lamunannya yang terkagum-kagum melihat kedua bola mata biru milik Baraka.

“Oh.. Eh iya kang” kata Ningrum dengan terbata-bata.

“Melamunkan apa sih, pasti melamun jorok”

“Iihhh... kakang!," sahut Ningrum sambil melayangkan cubitan mesra.

Pasangan muda mudi ini saling canda tawa. Keakraban dan kemesraan begitu cepat terjalin diantara keduanya sampai malam menjelang.

&nb

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status