Share

Alfian Kecelakaan

Sudah 30 menit mengelilingi jalanan, tapi mereka tak menemukan satupun penjual nasi pecel.

"Bagaimana kalau makan nasi goreng?" Alfian menawarkan nasi goreng ketika mobil yang ia kemudikan melewati warung nasi goreng.

"Pulang aja, lah," jawab Nurmala.

“Kata Mama, biasanya orang ngidam itu pas hamil muda. Kok, perasaan makin besar kehamilanmu, makin aneh saja permintaanmu?”

"Aku kan, nggak maksa kamu, Mas."

"Tidak maksa tapi kalau tidak dituruti ngambek, diam seribu bahasa. Kadang aku tidak diberi jatah, sama juga bohong," sahut Alfian cepat.

"Daripada anakmu ngiler." Nurmala melirik Alfian, kemudian bergelayut manja di lengang suaminya. Alfian mengusap kepala istrinya dengan gemas. Tanpa diduga, Alfian melihat Revan yang sedang melakukan transaksi dengan seseorang. Revan memberikan amplop berwarna coklat tebal, sebagai gantinya seorang pria yang memakai jaket kulit berwarna hitam berpenampilan sangar seperti preman memberinya satu bungkus rokok.

Nurmala melihat ke arah mata Alfian mem
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status