Share

Bab 994

Orang itu adalah seorang pemuda. Dia mengenakan pakaian mewah dan perhiasan. Sosoknya penuh karisma.

Seluruh Keluarga Wibowo mengelilinginya dan menyanjungnya. Semuanya merendahkan sikap di hadapan di pemuda itu.

Sementara itu, si pemuda justru hanya memasang ekspresi dingin dan tidak bereaksi. Dia terus bermain ponsel tanpa memedulikan orang-orang di sekitar.

Meskipun demikian, anggota Keluarga Wibowo tetap bersikap ramah padanya. Pemuda itu tidak lain adalah Sutrisno dari Keluarga Salim, salah satu dari empat keluarga besar kultivator kuno.

Ketika melihat Nadya, angota Keluarga Wibowo segera berkata.

"Nadya, kenapa kamu baru datang? Pak Sutrisno sudah menunggu kalian sejak tadi lho. Dasar kalian ini."

"Kamu harus bersulang untuk Pak Sutrisno nanti. Anggap saja sebagai permohonan maaf."

"Pak Sutrisno, ini Nadya. Gimana? Cantik, 'kan? Nadya, ini Pak Sutrisno. Ayo sapa dia."

Jafar dan Yuli menghampiri Sutrisno, lalu berucap sambil tersenyum minta maaf, "Maaf ya, jalanan macet tadi."

"Ak
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status