Share

Keputusan Sulit

Pagi itu, Dom dan Celine berangkat ke desa dengan mobil. Perjalanan panjang itu diselimuti keheningan, hanya suara mesin mobil yang terdengar. Dom mencoba menenangkan Celine, meski dirinya sendiri merasa gugup.

"Tenang saja, Celine. Semua akan baik-baik saja," ujar Dom sambil menatap jalanan di depannya.

Setelah perjalanan yang cukup jauh, mereka akhirnya sampai di desa. Karena mobil tidak bisa masuk ke jalan kecil menuju klinik, mereka harus melanjutkan perjalanan dengan berjalan kaki. Matahari sudah mulai tinggi, membuat mereka berdua merasa panas dan lelah.

"Aku haus, Dom," keluh Celine dengan suara lemah.

Dom mengangguk dan melihat ke sekeliling. Dia melihat sebuah kios kecil yang menjual jus buah. "Tunggu sebentar, aku akan membelikanmu jus."

Dom mendekati kios itu dan memesan dua gelas jus naga. Penjualnya, seorang wanita tua dengan senyum ramah, mulai memblender jus tersebut.

"Jus naga dua, Bu," kata Dom sambil mengeluarkan beberapa lembar uang.

"Segera, Nak," jawab penju
NaLaTu

Ada yang tahu scene jus naga itu? Yah itu terinspirasi dari sebuah film berjudul "Dua Garis Biru?" Selain itu, ada yang tau siapa "Dia" yang dimaksud Celine? Silahkan komentar!

| Like
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status